Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Tak Pasang Ring di Jantung

Kompas.com - 12/10/2011, 16:59 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha menepis rumor yang beredar bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menderita penyakit jantung. Pemberitaan tersebut mengatakan, Presiden harus pasang ring di jantungnya di Rumah Sakit Binawaluya milik ahli jantung Dr dr Muhammad Munawar SpJP(K) pada Jumat (7/10/2011) silam.

"Presiden sehat. Sangat sehat. Sehat walafiat," kata Julian kepada para wartawan di Bina Graha, Jakarta, Rabu (12/10/2011). Julian mengatakan, keterangan ini sekaligus meluruskan pemberitaan yang ditulis Sinar Harapan edisi Rabu.

Dilaporkan, berdasarkan penelusuran SH, Selasa (11/10) dan Rabu (12/10), Presiden melakukan pemeriksaan jantung di rumah sakit itu sekitar pukul 15.00 WIB. Kedatangan Presiden disambut Direktur Rumah Sakit Jantung Binawaluya Dr Dewi S.

"Benar, Pak SBY datang ke rumah sakit ini pada Jumat sore lalu. Beliau selain periksa jantung juga memasang alat," ujar salah seorang petugas kebersihan yang tidak bersedia disebut namanya seperti dilansir SH, Rabu siang.

Menurut pemberitaan tersebut, Presiden bersama sejumlah pejabat istana yang dikawal puluhan aparat keamanan, memasuki ruangan pemeriksaan lewat pintu belakang. Dengan demikian, sejumlah tamu di ruang lobi tidak mengetahui kedatangan SBY dan rombongan. Pak SBY meninggalkan rumah sakit sekitar pukul 22.00 WIB.

Hal yang sama diakui petugas parkir. Dia mengatakan Presiden SBY datang pada Jumat sore didampingi sejumlah pejabat istana. Namun, tidak ada informasipasti apakah Presiden hanya sekadar periksa jantung atau juga sekaligus memasang alat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com