Dibahas, Peradaban Islam Nusantara

MATARAM, KOMPAS.com- Menteri-menteri Agama dari negara Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Indonesia, Selasa (4/10/2011), mengadakan pertemuan di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Pertemuan Senior Official Meeting (SOM) ke-36 itu membahas topik berthemakan "Membangun Peradaban Islam Nusantara".

SOM diikuti 40 peserta dan dibuka Gubernur NTB Zainul Majdi , Selasapagi di Hotel Sentosa, obyek wisata Senggigi, Lombok Barat, 13 km utara Mataram.

Hadir antara lain Delegasi Brunei Darussalam yang dipimpin Ustaz Haji Abdul Aziz bin Orang Kaya Maharajalela Haji Yussof, selain Tuan Haji Othman bin Mustapha dari Malaysia, dan Haji Mohamad Alami Musa dari Republik Singapura.

Menurut Sekretaris Jenderal Kementrian Agama Bahrul Hayat, dalam sambutan pada acara pembukaan SOM, thema itu diusung mengingat Islam Nusantara telah tumbuh dan berkembang secara dinamis, melalui sejarah panjang perkembangan Islam di Asia Tenggara.

Dalam perjalanan waktu panjang itu, kata Bahrul, teruntai khazanah keislaman berupa sejarah sosial, intelektual dan sejarah kebudayaan, yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari perjalanan umat Islam A sia Tenggara.

Karena itu, merujuk thema itu, pertemuan SOM kali ini dapat difahami sebagai upaya mendirikan, membina, menegakkan kemajuan dalam hal kecerdasan fisik, intelektual dan spiritualitas berdasarkan Islam yang bernuansa kenusantaraan.