Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tamsil Linrung Bertahan di Badan Anggaran DPR

Kompas.com - 02/10/2011, 11:03 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera tetap mempertahankan posisi Tamsil Linrung sebagai Wakil Ketua Badan Anggaran DPR. Surat permintaan pengunduran diri yang diajukan Tamsil ditolak fraksi.

"Fraksi sudah menyampaikan ke saya agar tetap di sini dan konsen pada tugas-tugas," ujar Tamsil ketika ditemui di Wisma DPR, Kopo, Bogor, Sabtu (1/10/2011) kemarin. Tamsil berada di Kopo bersama anggota Badan Anggaran lainnya untuk konsinyering pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2012.

 

Sebelumnya, Tamsil Linrung mengajukan pengunduran diri baik sebagai anggoat Badan Anggaran maupun dari DPR RI lantaran adanya tarik menarik yang terjadi saat KPK mengundang para pimpinan Banggar DPR, termasuk dirinya. Tamsil disebut-sebut sebagai salah satu penerima fee kasus dugaan korupsi proyek Pembangunan Percepatan Infrastruktur Daerah Transmigrasi (PPID-T) di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Tamsil mengaku siap memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa meski sedang sibuk membahas RAPBN 2012 di Bogor. Menurut Tamsil, dirinya sudah menerima panggilan tertulis dari KPK.

"Kepentingan KPK tidak bisa diabaikan, sehingga Senin akan saya penuhi panggilan. Saya akan minta izin," ujar Tamsil.

Hari Senin besok, Tamsil mengaku seharusnya memimpin rapat lanjutan, namun hal tersebut bisa diwakilkan. Rapat pembahasan anggaran direncanakan akan berlangsung sampai 5 Oktober 2011, sedang konsinyering akan terus dilakukan untuk membahas berbagai macam masalah seperti penerimaan negara dan defisit anggaran.(Tribunnews.com/Willy Widianto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

    Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

    Nasional
    Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Nasional
    Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

    Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

    Nasional
    JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

    JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

    Nasional
    Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

    Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

    Nasional
    Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

    Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

    Nasional
    Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

    Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

    Nasional
    Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

    Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

    Nasional
    BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

    BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

    Nasional
    Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

    Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

    Nasional
    Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

    Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

    Nasional
    Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

    Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

    Nasional
    Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

    Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

    Nasional
    Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

    Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

    Nasional
    Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

    Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com