Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Blitar Geledah Tas Pemudik

Kompas.com - 29/08/2011, 15:03 WIB

BLITAR, KOMPAS.com - Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur, melakukan razia dengan menggeledah tas bawaan pemudik untuk mengantisipasi barang terlarang, seperti senjata tajam.

"Kami menekan praktik kejahatan yang kemungkinan bisa terjadi ketika arus mudik seperti ini," kata Kepala Unit Samapta Polsek Sananwetan, AKP Djupri, Senin (29/8/2011).

Ia mengatakan, potensi tindak kriminal saat arus mudik menjelang Lebaran seperti ini memang besar terjadi. Banyak orang datang dari jauh, sengaja berlebaran dengan keluarga di kampung halaman.

Ketika dalam perjalanan, tidak jarang, mereka menderita capek secara fisik, mengingat lokasi yang jauh. Kondisi ini sengaja dimanfaatkan oleh segelitintir orang untuk berbuat kriminal.

"Kalau potensi tindak kejahatan itu pasti ada, terlebih saat arus mudik seperti ini. Untuk itu, kami lakukan pemeriksaan, mencegah hal demikian terjadi," katanya menegaskan.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan di Terminal Patria, Kota Blitar ini, petugas langsung menggeledah barang bawaan dari para pemudik yang baru turun dari beberapa kendaraan bus angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) itu.

Tas yang mereka bawa diperiksa satu per satu, dilihat ada atau tidaknya barang-barang berbahaya.

Polisi tidak menemukan benda-benda mencurigakan dan berbahaya yang dibawa para pemudik, namun polisi tetap memantau keamanan terminal untuk mencegah terjadinya tindak kriminal.

Polisi juga meminta, pemudik waspada terhadap praktik-praktik tindak kriminal, seperti pembiusan dengan modus memberikan air minum, serta praktik kriminalitas lainnya.

Selama Lebaran 1432 Hijriah, Polresta Blitar mendirikan enam pos untuk pengamanan, di antaranya di alun-alun Kota Blitar, terminal, dan lokasi Pasar Pahing Kota Blitar.

Lokasi itu dinilai sebagai daerah rawan kemacetan hingga didirikan pos pengamanan. "Dengan adanya pos itu, arus lalu lintas dapat lancar," katanya, berharap.

Polresta Blitar juga menerjunkan sedikitnya 150 petugas untuk pengamanan. Mereka dibantu petugas dari Dinas Perhubungan Kota Blitar, Brimob, serta petugas medis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com