Awas, Tas Nazaruddin Jangan Sampai Raib!

JAKARTA, KOMPAS.com — Aparat keamanan harus bisa menjamin keamanan pemulangan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin ke Tanah Air. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua meminta pengamanan menyeluruh dicurahkan dalam pengawalan Nazaruddin, termasuk tas yang dibawanya.

"(Nazaruddin) perlu mendapat pengawalan ketat supaya tidak terjadi sesuatu dengan dia. Termasuk tas kecil, yang katanya dititipkan kepada Dubes Kolombia, harus juga diamankan, jangan sampai tercecer isinya, apalagi hilang," ungkap Max kepada wartawan, Selasa (9/8/2011).

Max tak menyebutkan apa saja yang mungkin ada di dalam tas tersebut. Namun, isinya diperkirakan terkait dengan petualangan Nazaruddin selama ini, mulai dari Singapura hingga pernyataan-pernyataan kontroversialnya melalui wawancara via Skype, atau telepon dan diperdengarkan langsung di stasiun televisi di Tanah Air, serta layanan BlackBerry Messenger.

Anggota Komisi I DPR ini percaya, bahwa aparat keamanan dapat menjalankan tugasnya dengan baik dalam mengawal pemulangan Nazaruddin. Dengan demikian, tudingan-tudingan yang dilayangkannya selama ini bisa dipertanggungjawabkan secara hukum dengan bukti-bukti yang juga sah secara hukum.

Sebelumnya, Max juga meminta para kader Demokrat, baik namanya disebut-sebut Nazaruddin terlibat dalam kasus-kasus ataupun yang mungkin akan disebut belakangan untuk tenang. Ia menegaskan, para kader tidak boleh cemas dengan kepulangan Nazaruddin dan kemungkinan pernyataan lainnya akan dibukanya di depan KPK.

"Mereka, yang kemarin sudah memberikan keterangan di Dewan Kehormatan (DK) dan mengaku tidak bersalah, tidak perlu cemas. Kalau tidak bersalah tidak perlu takut. Meski namanya disebut, belum tentu itu benar," ungkapnya.