Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali Main Wayang, Jero Tak Grogi

Kompas.com - 29/07/2011, 23:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik turut ambil bagian pada pentas wayang orang "Banjaran Gatotkaca" yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Jumat (29/7/2011).

Pentas wayang yang diprakarsai Wayang Orang Indonesia Pusaka pimpinan Jaya Suprana ini turut ditonton Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, Ibu Herawati Boediono, beberapa anggota Kabinet Indonesia Bersatu II, para duta besar negara sahabat, serta undangan lainnya.

Jero, yang berperan sebagai Batara Guru pada pentas yang berlangsung sekitar 120 menit tersebut, mengaku tak grogi. Padahal, menurut pengakuan politisi Partai Demokrat ini, dirinya baru pertama kali tampil pada pentas wayang orang. "Tidak grogilah," kata Jero berseri kepada para wartawan seusai pementasan.

Kendati demikian, Jero, yang hanya berlatih dua kali, mengaku bahwa tampil pada pementasan wayang orang tak mudah. Pasalnya, para diharapkan dapat melakukan improvisasi. "Tak ada teks lengkap. Tapi itulah seni wayang orang," katanya.

Beruntung, Jero telah bersentuhan dengan dunia seni sejak lama. Pria kelahiran Bali pada 24 April 1949 ini mengaku memiliki dasar tari bali dan seni musik gamelan. Alumni Institut Teknologi Bandung ini juga mengaku telah "kenyang" nonton wayang sejak kecil.

Dikatakannya, wayang memiliki nilai-nilai filosofis. "Tak ada yang instan dalam hidup ini. Semuanya harus melalui tahapan-tahapannya. Seperti Gatotkaca. Sebelum menjadi panglima perang, dia harus berlatih. Dari bayi sudah dicemplungkan ke kawah candradimuka," katanya.

Jero pun sempat mengutarakan kepeduliannya terhadap nasib wayang orang. Saat ini, animo masyarakat terhadap wayang orang telah menurun. Akibatnya, minat para pemain pun ikutan menurun. Maka itu, dirinya tak segan-segan untuk turut ambil bagian dalam pementasan itu. "Wayang telah diakui sebagai intangible world cultural heritage (warisan budaya dunia takbenda) oleh UNESCO. Maka itu kita wajib mengembangkan dan melestarikan wayang. Saat ini ada festival wayang cilik, wayang remaja, dan lainnya," kata Jero.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com