JAKARTA, KOMPAS.com — Terdakwa kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games Palembang, Sumatera Selatan, Mindo Rosalina Manulang, kembali mengajukan permohonan berobat ke luar rumah tahanan untuk sakit gigi dan penyempitan saraf tulang belakang yang diderita Rosa. Permohonan itu disampaikan melalui kuasa hukumnya, Arif Rahman, kepada majelis hakim yang diketuai Suwidya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (27/7/2011).
"Jika diizinkan, kami meminta izin berobat minggu depan karena dibutuhkan satu minggu untuk menarik jahitan operasi," kata Arif.
Sebelumnya, Rosa berobat ke luar tahanan untuk menjalani operasi gigi dan fisioterapi untuk sakit sarafnya. Sebagai lanjutannya, kata Arif, dibutuhkan pemeriksaan satu kali lagi.
"Kemarin dilakukan operasi pencabutan gigi sehingga diperlukan satu kali lagi untuk penarikan benang," ujarnya.
Selain itu, pihak Rosa meminta izin untuk pindah lokasi berobat untuk sakit sarafnya dari Rumah Sakit Kramat Jati ke Rumah Sakit Siloam, Lippo Karawaci. Seusai persidangan, Rosa mengaku kesulitan berbicara karena operasi gigi yang baru dijalaninya.
"Enggak tahu, gigi saya sakit," ucap Rosa saat ditanya soal dugaan aliran dana proyek wisma atlet yang mengalir ke PSSI.
Adapun Rosa merupakan salah satu tersangka dalam kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games. Kasus ini melibatkan Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Wafid Muharam, Manajer Pemasaran PT Duta Graha Indah Mohamad El Idris, dan anggota DPR Komisi VII DPR, M Nazaruddin. Rosa didakwa melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dengan memberikan suap kepada Wafid dan Nazaruddin. Dia lantas didakwa melanggar Pasal 5 Ayat (1) huruf b dan atau Pasal 13 Undang-Undang tentang Pemberantasan Korupsi juncto Pasal 55 Ayat (1) ke-1 juncto Pasal 65 Ayat (1) KUHP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.