Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarik Paspor Nazaruddin, Imigrasi Tunggu Perintah KPK

Kompas.com - 16/06/2011, 14:58 WIB

 JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar mengatakan Direktorat Jenderal Imigrasi belum akan menarik paspor milik Politisi Demokrat Muhammad Nazaruddin jika belum ada permintaan penegak hukum, yaitu Komisi Pemberantasan Korupsi.

Hal ini dikonfirmasi setelah Nazaruddin tak juga memenuhi panggilan lembaga anti korupsi itu untuk dimintai keterangan dua kasus yang berbeda. "Kita tidak mau cabut paspor seseorang kalau tidak ada permintaan, kita jadi salah nanti. Jadi Undang-Undang Nomor 6 tahun 2011 tentan Imigrasi ada kualifikasi kapan Imigrasi bisa mencabut paspor, dari permintaan Kementerian Lembaga yang memang diberikan kewenangan untuk mencabut," ujar Patrialis di Gedung Bidakara, Kamis (16/06/2011).

Menurutnya, Ditjen Imigrasi tidak mencampuri urusan hukum dari orang-orang yang akan dimintai penarikan paspornya. Jika memang ada permintaan, maka Ditjen Imigrasi hanya melaksanakan tugasnya menarik paspor dan memberikan data lintasan perjalanan orang yang dicari oleh penegak hukum. "Kalau dipanggil enggak datang (Nazaruddin), itu terserah dari penegak hukumnya (untuk memutuskan dicabut paksa paspor atau enggak)," imbuhnya.

Untuk diketahui saja, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu, telah dipanggil dua kali sebagai saksi untuk kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlit di Palembang, Sumatera Selatan. Namun ia tak juga hadir dengan alasan sakit kelainan jantung.

Panggilan sebelumnya untuk kasus di Kementerian Pendidikan Nasional pun tak dihadiri juga oleh Nazaruddin. Ia dan istrinya Neneng Sri Wahyuni yang juga dipanggil KPK, telah berangkat ke Singapura sejak 23 Mei 2011. Pencegahannya ke luar negeri baru dilakukan pada 24 Mei 2011. Sedangkan Neneng baru dicegah keluar negeri pada 31 Mei 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama Pilkada 2024, Termasuk Opsi Usung Anies

    Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama Pilkada 2024, Termasuk Opsi Usung Anies

    Nasional
    KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

    KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

    Nasional
    Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

    Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

    Nasional
    Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

    Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

    Nasional
    KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

    KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

    Nasional
    Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Nasional
    Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

    Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

    Nasional
    Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

    Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

    Nasional
    Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

    Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

    Nasional
    Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

    Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

    Nasional
    Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

    Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

    Nasional
    Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

    Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

    Nasional
    Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

    Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

    Nasional
    Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

    Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

    Nasional
    Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

    Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com