Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Ketua MPR Tergugah Kejujuran Siami

Kompas.com - 15/06/2011, 20:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Lukman Hakim Saifuddin, merasa tergugah dengan kejujuran Siami (38), ibu siswa SDN Gadel II, Tandes, Surabaya, Alif Ahmad Maulana (13). Siami mengungkap kecurangan yang terjadi saat ujian nasional 2011.

Menurut, Lukman, sosok Siami sebagai penyebar virus kejujuran yang harus dilindungi, karena dapat membawa inspirasi bagi masyarakat. "Kejujuran itu kan modal dasar dari karakter kita. Orang-orang seperti Bu Siami itu harus ditokohkan sebagai ibu kejujuran, supaya virus kejujuran itu semakin tersebar di masyarakat. Bukan malah dikucilkan lalu dipojokkan," ujar Lukman di Gedung MPR RI, Jakarta, Rabu (15/06/2011).

Ia menyebutkan, sikap masyarakat yang mengusir Siami merupakan ancaman besar untuk bangsa ini. Padahal MPR saat ini sedang menegakkan empat pilar penting dalam karakter bangsa yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.

Kejujuran termasuk dalam nilai penting dalam menegakkan empat pilar itu. Apalagi di tengah banyaknya kasus korupsi, yang condong dengan ketidakjujuran.

"MPR tidak hanya sekedar memberikan empati, simpati kepada Ibu Siami, tetapi ingin memberikan penghormatan dan apresiasi bahwa kejujuran seperti dia itu sesuatu yang mulia dan harus kita hormati," ucap Lukman Hakim Saifudin.

MPR berniat memberi apresiasi kepada Siami dengan menyadarkan publik bahwa sikapnya harus dihormati, bukan dikucilkan. "Kita harus membesarkan hatinya. Dia kan dipojokkan dan jangan sampai merasa bahwa tindakannya itu salah. Ini yang harus kita berikan dukungan secara moral," tutur Lukman.

Seperti diberitakan sebelumnya, niat baik Siami, warga Kelurahan Gadel, Kecamatan Tandes, Surabaya, ditentang banyak pihak. Ia diusir ratusan orang  setelah mengungkap contek massal saat ujian nasional (UN) di SDN Gadel II, Mei lalu. Anaknya Al, diminta memberikan contekan kepada teman-temannya.

Keluarga Siami dituding telah mencemarkan nama baik sekolah dan kampung. Setidaknya empat kali, warga menggelar aksi unjuk rasa, menghujat tindakan Siami. Puncaknya terjadi pada Kamis siang kemarin. Lebih dari 100 warga Kampung Gadel Sari dan wali murid SDN Gadel II meminta keluarga penjahit itu enyah dari kampungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com