JAKARTA, KOMPAS.com — Pembahasan rencana pembangunan gedung baru DPR kembali dibahas pekan ini. Hasil kajian Kementerian Pekerjaan Umum akan dibahas dalam rapat Badan Urusan Rumah Tangga DPR, Senin (23/5/2011) sore. Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan, Menteri PU akan menjelaskan hasil kajian tersebut dalam rapat BURT sore ini.
"Hari ini mengundang Menteri PU. Nanti setelah PU sampaikan, pimpinan akan sampaikan secara resmi kepada masyarakat. Tapi apa yang menjadi masukan masyarakat, bahwa luas area diperkecil, lantai tidak terlalu tinggi, biaya dipotong, diperhatikan. Sekarang, usulan PU Rp 777 miliar itu dikembalikan ke fraksi, mereka sepakat atau tidak," kata Pramono di Gedung DPR, Jakarta, Senin.
Sebelumnya, politisi PDI-P ini mengatakan, hasil kajian sudah diterima oleh pimpinan DPR langsung dari Menteri PU Djoko Kirmanto. Saat berita ini diturunkan, BURT telah memulai rapat dan Menteri PU ikut di dalamnya. Ketua DPR Marzuki Alie yang juga adalah Ketua BURT sebelumnya mengatakan sore ini akan bertemu dan mendapatkan penjelasan langsung dari Menteri PU terkait hasil kajian kementerian mengenai efisiensi desain dan biaya dari rencana pembangunan gedung baru DPR. Marzuki akan meminta menteri untuk menjelaskan posisi Dewan dalam menanggapi hasil kajian tersebut.
"Saya mau mendudukkan persoalannya dulu, di mana posisi DPR seharusnya," katanya siang tadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.