Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perayaan HUT Israel Ditunda

Kompas.com - 13/05/2011, 15:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Unggun Dahana, pria yang tiba-tiba muncul dan mengaku sebagai pencinta negara Israel, memutuskan menunda rencana acara peringatan hari berdirinya Israel yang ke-63 di Jakarta. Sedianya, acara akan digelar Sabtu (14/5/2011).

"Kita tunda sampai izin dari kepolisian keluar. Kemungkinan satu atau dua minggu lagi," kata Unggun saat menyampaikan surat permohonan izin kegiatan kepada Badan Intelijen dan Keamanan Polri di Mabes Polri, Jumat (13/5/2011).

Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Bachrul Alam memastikan bahwa pihaknya tak akan memberikan izin jika permohonan disampaikan tidak dalam 7 x 24 jam sebelum acara. Pasalnya, Polri harus mengkaji permohonan itu terlebih dahulu serta berkoordinasi di internal.

Unggun mengatakan, acara peringatan itu dilakukan bukan atas nama kelompok, melainkan atas nama dirinya sendiri. Dalam acara yang belum diketahui lokasinya itu, katanya, rencananya akan dikibarkan bendera Indonesia dan Israel serta pembacaan teks Proklamasi dan Pancasila.

"Acara ini adalah inisiatif saya sendiri. Jadi tidak ada kaum Yahudi yang menginisiatif ini, tidak ada sama sekali. Itu saya tegaskan untuk meralat berita-berita kemarin. Yang datang cuma 10 orang," ucap karyawan swasta itu.

Mengapa Anda baru merayakan tahun ini? "Dulu masih malu-malu dan takut-takut karena banyak ancaman. Baru sebulan ini saya memberanikan diri," jawabnya.

Menurut Unggun, pengibaran bendera Israel sesuai dengan iman kepercayaannya. "Tujuan jauhnya adalah agar kita melakukan hubungan diplomatik dengan Israel," kata pria yang mengaku tak tahu apakah ada komunitas Yahudi atau tidak di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

    Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

    Nasional
    Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

    Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

    Nasional
    PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

    PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

    Nasional
    Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

    Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

    Nasional
    Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

    Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

    Nasional
    TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

    TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

    Nasional
    KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

    KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

    Nasional
    'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

    "Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

    Nasional
    Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

    Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

    Nasional
    Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

    Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

    Nasional
    PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

    PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

    Nasional
    Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

    Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

    Nasional
    Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

    Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

    Nasional
    Halalbihalal Merawat Negeri

    Halalbihalal Merawat Negeri

    Nasional
    Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

    Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com