Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eva: Gelar Perkara Kasus Susno di DPR

Kompas.com - 24/03/2011, 21:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi III DPR asal Fraksi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, mengusulkan dilakukan gelar perkara di DPR atas kasus mantan Kabareskrim Komjen Susno Duadji. Usulan ini menyusul vonis 3,5 tahun penjara yang dijatuhkan majelis hakim PN Jakarta Selatan, Kamis (24/3/2011) malam. Jika merunut ke belakang, kasus Susno ini berawal dari kesaksian yang diungkapkannya di Komisi III DPR terkait dugaan mafia hukum di tubuh institusinya.

"Problemnya, tidak pernah ada gelar perkara sehingga masyarakat tidak tahu seberapa profesional dan seriusnya polisi mengungkap fakta yang sudah dibuka Susno," ujar Eva saat dihubungi Kompas.com, malam ini.

Menurutnya, gelar perkara merupakan pengawasan khusus yang dapat dilakukan Komisi III menyangkut sebuah kasus. "Kalau dibiarkan tidak melaksanakan pengawasan, maka terhadap fakta yang pernah diungkapkan Pak Susno akan menguap begitu saja dan menyisakan pertanyaan di benak masyarakat dan saya juga," katanya.

Hal yang sama, menurutnya, pernah dilakukan Komisi III saat merebaknya kasus yang melibatkan pimpinan KPK beberapa waktu lalu. Komisi III mengundang pihak terkait untuk melakukan gelar perkara secara tertutup. Jika gelar perkara dilakukan, maka DPR akan meminta keterangan tertutup dari Susno dan Kepolisian RI.

"Kita minta kepastian, fakta yang diungkap Susno (terkait dugaan mafia hukum), mau lanjut atau tidak. Harus jelas agar tidak mengambang tanpa penyelesaian," kata Eva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com