Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nanan Diminta Berantas Mafia Hukum

Kompas.com - 28/02/2011, 12:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisaris Jenderal Nanan Soekarna didesak menunjukkan kinerja profesionalnya dalam posisi baru yakni Wakil Kepala Polri. Nanan didesak segera mendorong pemberantasan mafia hukum di tubuh Polri.

"Tanpa itu, catatan hitam Nanan dalam kasus Protap akan diungkit-ungkit publik serta partai politik yang kadernya jadi korban dalam tragedi itu," kata Neta S Pane, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Senin (28/2/2011).

Seperti diketahui, Nanan pernah dicopot dari jabatan Kepala Polda Sumatera Utara pasca demonstrasi mendukung Provinsi Tapanuli (Protap) yang berujung tewasnya Ketua Dewan Perwakilan Daerah Sumut Abdul Aziz Angkat pada Februari 2009.

Neta menilai penunjukkan Nanan sebagai Wakapolri untuk memperkuat soliditas di tubuh Polri setelah Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo menempatkan Komisaris Jenderal Susno Duadji sebagai penasihat Koordinator Staf Ahli Kapolri. "Tapi agak aneh Kapolri dan Wakapolri satu angkatan (1978)," kata dia.

Seperti diberitakan, Nanan ditunjuk sebagai Wakapolri menggantikan Komisaris Jenderal Jusuf Manggabarani berdasarkan Surat Telegram Kepala Polri Nomor STR/ 159 /II/ 2011 tertanggal 28 Februari 2011. Jusuf dimutasi sebagai perwira tinggi di Mabes Polri setelah masuk masa pensiun.

Namun, hingga saat ini Polri belum menunjuk perwira tingginya untuk menganti posisi Nanan sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri. Rencananya, serah terima jabatan akan dilakukan di Mabes Polri, Selasa (1/3/2011) pukul 9.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com