JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum Denny Indrayana menegaskan, Satgas siap dievaluasi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hal ini disampaikan Denny menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal "Ical" Bakrie bahwa Satgas perlu dievaluasi.
"Setiap lembaga negara wajib dievaluasi. Kami pun setiap hari evaluasi diri. Jadi, tidak hanya Satgas, semua lembaga negara harus siap dievaluasi," kata Denny ketika berbicara soal Satgas Pemberantasan Mafia Hukum di Auditorium Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran, Jakarta, Kamis (27/1/2011).
Ketika ditanya apakah dirinya siap diganti Presiden, Denny mengatakan, dirinya dan anggota Satgas yang lain siap. "Itu hak prerogatif Presiden. Kami tidak dalam posisi mengajukan diri atau menolak," katanya.
Denny mengatakan, Satgas tak gentar dalam melakukan upaya pemberantasan mafia hukum. "Tak akan surut selangkah pun. Layar sudah dikembangkan. Presiden sudah memerintahkan untuk membersihkan semua mafia hukum dan mengutamakan menangkap big fish. Indonesia yang lebih sejahtera, lebih antikorupsi, lebih antimafia telah dicanangkan. Apa pun rintangan, sekuat apa pun badai di lautan, kami pantang mundur," ia menegaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.