Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rp 3 Triliun untuk Tangani Cabai

Kompas.com - 04/01/2011, 18:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Pertanian tahun ini akan menganggarkan dana Rp 3 triliun untuk menanggulangi seretnya pasokan cabai nasional tahun ini. Sebab, turunnya panen cabai pada 2010 berdampak pada melambungnya harga cabai di pasar.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, harga rata-rata harga cabai biasa per Desember 2010 telah mencapai Rp 31.161 per kg, naik 44,87 persen dari bulan sebelumnya yang sebesar Rp 21.509 per kg. Hingga Januari 2011, harga rata-rata cabai biasa telah naik hingga Rp 41.584 per kg.

Sementara itu, harga cabai merah keriting per Desember 2010 Rp 33.652 per kg atau naik 37,195 dari harga rata-rata november lalu yang Rp 24.528 per kg.

Hingga Januari 2011 ini, rata-rata harga cabai merah keriting mencapai Rp 44.939 per kg. Bahkan, berdasarkan penelusuran Kontan di Pasar Cakung, Jakarta Timur, kemarin harga cabai keriting di pedagang mencapai angka Rp 90.000 per kg.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan, dengan dana itu pemerintah tahun ini akan melakukan terobosan, salah satunya menanggulangi hama penyakit yang menyerang tanaman cabai petani yang membuat produksi cabai tahun lalu melorot.

Dengan menaikkan produksi diharapkan pasokan cabai kembali normal agar harga cabai kembali stabil. "Pada 2010, dana anggaran untuk bencana penyakit seperti ini minim sehingga program penanggulangan tidak berjalan maksimal," ujarnya.

Tahun ini, pemerintah menargetkan produksi cabai bisa mencapai 1,45 juta ton, naik 11,53 persen dari tahun lalu yang hanya mencapai 1,3 juta ton. (Evilin Falanta/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com