Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapi Merapi Dijumpai Sesak Napas

Kompas.com - 16/11/2010, 10:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan menemukan seekor sapi kurban yang tidak dalam kondisi sehat di kawasan Jalan Antena IV, Radio Dalam, Jakarta Selatan. Sapi tersebut tampak sesak napak ketika dicek kesehatannya oleh Sudin kemarin.

Dokter hewan Sudin Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan, Eko Hendri menyampaikan, sapi tersebut merupakan sapi yang dibawa dari lereng Merapi setelah Merapi erupsi pertama kali. "Dari lereng Merapi 6 Kilometer. Saya perkirakan mungkin karena cara bawanya ya, soalnya cuma sapi itu yang sesak napas, lainnya tidak," ujar Eko saat memeriksa hewan kurban di Masjid Al Azhar, Kebayoran, Jakarta Selatan, Selasa (16/11/2010).

Meskipun demikian, menurut Eko daging sapi tersebut aman dikonsumsi. Hanya saja, panitia diminta untuk membuang paru-parunya. "Paru-parunya saja dibuang, jangan dikonsumsi," tambahnya.

Selain masalah pada paru-parunya, sapi tersebut dalam kondisi baik. "Nafsu makannya masih terlihat. Tapi saya bilang kalau kondisi dia (sapi) semakin menurun, saya sarankan potong saja hari ini," imbuh Eko.

Sejak H-10 pelaksanaan hari raya Idul Adha, pihak Sudin Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan telah menggelar pemeriksaan kondisi hewan kurban. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari penyebaran penyakit berbahaya melalui hewan kurban seperti anthrax.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com