KOMPAS.com — Sutradara dokumenter Robert Lemelson mengajukan sudut pandang lain dalam melihat kembali tragedi 1965 di Indonesia. Melalui keluarga-keluarga di Jawa dan Bali, kita akan diajak memahami dampak kejiwaan, stres dan frustrasi, yang tidak hanya memengaruhi orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Diskusi dan pemutaran film yang membahas lebih dalam mengenai perspektif antropologi-psikologi yang diterapkan Lemelson dalam mengamati kondisi masyarakat Indonesia ini digelar pada: