Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Pesan Khusus Bambang untuk Timur

Kompas.com - 23/10/2010, 19:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komjen Timur Pradopo melejit bak meteor. Menyisihkan dua rivalnya sebagai calon Kapolri, Komjen Nanan Sukarna dan Komjen Imam Sujarwo. Kendati begitu, Timur dipastikan mampu menjadi perekat institusi Bhayangkara di bawah genggamannya.

Setidaknya itu yang dilihat Kastorius Sinaga, penasihat Kapolri, dalam perbincangan dengan Tribunnews.com, Sabtu (23/10/2010), melihat naiknya Timur. Menurutnya, Timur orang yang tidak bermasalah dengan semua orang.

Kendati datang di babak terakhir dan mengejutkan banyak pihak, soliditas Polri tak perlu dipertanyakan. Karena ketika Timur ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri (Kapolri waktu itu) merapatkan barisan dan meminta korps baju coklat itu mendukung Timur.

"Jadi, naiknya Pak Timur tidak masalah. Karena Pak Timur didukung dari dalam baik dari angkatannya 78 maupun di luar angkatannya. Jadi, dukungan semua pihak adalah jati diri kepolisian. Itulah lembaga Bhayangkara yang satu komando mendukung Timur," ujar Kastorius.

Kastorius melanjutkan, tidak ada pesan spesial Jenderal (Pol) Bambang Hendarso untuk Timur. Kalaupun ada, tak lain agar Timur melanjutkan reformasi birokrasi Polri yang sesuai dengan rencana kerja yang sudah ada. Inilah yang akan menjadi ujian Timur apakah mampu atau tidak menerima aspirasi masyarakat.

Terkait janjinya yang akan menuntaskan rekening perwira gendut Polri dalam 100 hari, menurut Kastorius, pasti akan ditepati. Menyusul kasus tersebut kini masih berjalan penyidikannya di Bareskrim.

"Masalahnya di sini kan mengusut rekening yang mencurigakan, tinggal tunggu hasilnya, tapi tidak perlu didramatisir," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Nasional
Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Nasional
Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-'bully'

Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-"bully"

Nasional
Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Nasional
Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Nasional
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Nasional
Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Nasional
Skandal Pungli di Rutan, Dewas KPK Minta Seleksi Pegawai Diperketat

Skandal Pungli di Rutan, Dewas KPK Minta Seleksi Pegawai Diperketat

Nasional
Saat Karutan KPK Tutup Mata soal Pungli Berujung Sanksi Etik Berat...

Saat Karutan KPK Tutup Mata soal Pungli Berujung Sanksi Etik Berat...

Nasional
Kubu Ganjar Dalilkan Suaranya Nol, Tim Prabowo: Tak Ada Buktinya

Kubu Ganjar Dalilkan Suaranya Nol, Tim Prabowo: Tak Ada Buktinya

Nasional
Di Sidang MK, Tim Hukum Prabowo-Gibran Bantah Menang karena Intervensi Jokowi

Di Sidang MK, Tim Hukum Prabowo-Gibran Bantah Menang karena Intervensi Jokowi

Nasional
Soal Bakal Oposisi atau Tidak, PDI-P: Sudah 'Clear', Diserahkan pada Ketua Umum

Soal Bakal Oposisi atau Tidak, PDI-P: Sudah "Clear", Diserahkan pada Ketua Umum

Nasional
Jokowi Targetkan Negosiasi Kepemilikan Saham PT Freeport Selesai Juni 2024

Jokowi Targetkan Negosiasi Kepemilikan Saham PT Freeport Selesai Juni 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com