Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Tokoh Dukung Sri Mulyani

Kompas.com - 02/10/2010, 03:08 WIB

Jakarta, Kompas - Sejumlah tokoh nasional mendukung mantan Menteri Keuangan dan sekarang Direktur Bank Dunia, Sri Mulyani Indrawati, untuk maju dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014.

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD di Jakarta, Jumat (1/10), mengaku mendukung Sri Mulyani untuk menjadi calon presiden 2014. Selain cerdas, Mahfud menilai Sri Mulyani juga relatif bersih dan tegas.

Sebelumnya, dalam diskusi dan peluncuran situs www.srimulyani.net di Jakarta, 30 September lalu, muncul pandangan bahwa mantan Menteri Keuangan itu dianggap memiliki integritas dan pantas dicalonkan sebagai calon presiden pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014 (Kompas, 1/10).

Menurut Mahfud, sosok Sri Mulyani layak untuk memimpin negeri ini. Di mata Mahfud, Sri Mulyani terlihat cerdas. Hal itu terlihat ketika mengikuti persidangan di MK. Sri Mulyani lebih sering hadir sendiri. Meskipun bukan orang hukum, sosok Sri Mulyani dinilai cepat memahami persoalan.

”Yang saya dengar dia tidak mau makan uang haram. Yang halal saja kalau tidak berkeringat dia tidak mau. Misalnya, ia jadi panitia kegiatan, sudah ada SK-nya. Tetapi, kalau tidak ikut bekerja, dia juga tidak mau menerima honor. Jarang, loh, yang seperti itu,” ungkap Mahfud.

Ditanya mengapa tidak maju sendiri menjadi calon presiden 2014, Mahfud mengaku tidak punya ”potongan” untuk menjabat presiden. ”Saya tak wangun (pantas) jadi presiden atau wakil presiden. Enggak ada potongan. Saya juga tidak ingin,” kata Mahfud.

Lagi pula, tambah Mahfud, keinginan tersebut akan membuat dia mulai berpikir tidak adil. Dalam arti, ketika memutus perkara di MK, ia hanya berpikir untuk menyenangkan orang lain.

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mengatakan, kemunculan Sri Mulyani pada 2014 pantas diperhitungkan karena dia memiliki kapasitas. Suryadharma juga tidak mempermasalahkan jika perempuan jadi calon presiden.

Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar Akbar Tandjung mengatakan, sebagai mantan menteri, Sri Mulyani punya peluang untuk menduduki jabatan yang lebih tinggi.

Tommy Soeharto

Secara terpisah, di sela-sela silaturahim nasional di Jakarta, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, putra mantan Presiden Soeharto, tidak keberatan jika ada pihak yang mulai menyebut atau mewacanakan untuk mengusungnya sebagai kandidat pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014.

Tommy juga tidak membantah soal keinginannya terjun ke politik. Saat ditanya kemungkinannya berduet dengan Sri Mulyani, Tommy menjawab, ”Tergantung, yang mencalonkan siapa?”

(NWO/ANA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com