Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumat, Lokasi Kongres PD Disterilkan

Kompas.com - 20/05/2010, 19:19 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Lokasi penyelenggaraan Kongres II Partai Demokrat di Hotel Masson Pine Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat mulai Jumat (21/5/2010) disterilkan untuk mengamankan kehadiran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Lokasi kongres dan ruangan sidang komisi mulai Jumat besok disterilkan, tak sembarang orang bisa masuk ke kawasan itu. Sterilisasi dilakukan hingga akhir kongres 23 Mei mendatang," kata Ketua DPD Partai Demokrat Jabar yang juga Panitia Penyelenggara Kongres II Partai Demokrat, H Iwan Sulanjana di Bandung, Kamis (20/5/2010).

Ia menyebutkan, lokasi yang disterilisasi itu hanya diperkenankan dimasuki peserta kongres serta orang-orang yang diberi tanda pengenal khusus.

Selain untuk pengamanan Presiden SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, juga sebagai upaya melancarkan proses kongres. "Sidang-sidang pembahasan oleh komisi-komisi tertutup untuk umum, hanya oleh peserta sidang saja. Selain itu tidak boleh masuk," kata Iwan Sulanjana.

Selain di lokasi Hotel Masson Pine, kawasan steril lainnya adalah salah satu ruas jalan kompleks Kota Baru Bumi Parahyangan. Akses masuk ke lokasi kongres hanya di dua lokasi, sedangkan dari sisi lainnya ditutup dan dijaga oleh petugas keamanan dan kader Demokrat.

Sementara itu kompleks Kota Baru Parahyangan saat ini sudah dihias menjadi "Kota Demokrat". Bendera, spanduk, baliho dan umbul-umbul khas Partai Demokrat memagari kiri dan kanan jalan ke kawasan kota baru di kawasan Bandung Barat itu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com