Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taufik: Permainanku Terus Membaik

Kompas.com - 14/05/2010, 17:50 WIB

KUALA LUMPUR, Kompas.com — Taufik Hidayat mengawali perjalanan tim Piala Thomas Indonesia menuju final turnamen beregu putra ini dengan mencatat hasil yang sangat meyakinkan. Sebagai tunggal pertama, peraih medali emas Olimpiade Athena tersebut menang dua set langsung, 21-9, 21-14, atas pemain utama Jepang, Kenichi Tago, Jumat (14/5/2010) di Stadium Putra, Kuala Lumpur, Malaysia.

Hasil ini yang membangkitkan semangat pasukan Merah Putih sehingga akhirnya mengalahkan Jepang, 3-1, dan melaju ke final untuk menghadapi pemenang antara juara bertahan China versus tuan rumah Malaysia. Dua poin lain dipersembahkan ganda pertama, Markis Kido/Hendra Setiawan, serta Nova Widianto/Alvent Yulianto Chandra, yang jadi penentu setelah Jepang sempat mempertipis ketinggalannya seusai Sho Sasaki menaklukkan Simon Santoso.

Taufik mengakui performanya terus membaik selama memperkuat Indonesia di turnamen dua tahunan ini. Pemain nomor lima dunia ini pun siap menghadapi final yang akan berlangsung pada Minggu (16/5/2010).

"Saya merasa terus membaik saja," ujar Taufik, yang hampir selalu meraih kemenangan rubber set selama perhelatan Piala Thomas 2010 ini.

"Saya hanya lebih perhatian pada set kedua, dan sangat nyaman memainkan set pertama. Saya membuat beberapa kesalahan, tetapi saya tidak memberikan kesempatan kepada lawan untuk mengambil kesempatan."

"Memang pertarungan ini tidak mudah bagi saya, tetapi saya akan terus memperbaiki penampilan untuk final nanti. Saya akan berjuang sekuat tenaga untuk negaraku," tegas mantan juara dunia ini.

Sementara itu, Tago mengakui bahwa Taufik, yang merupakan idolanya, adalah pemain hebat. "Meskipun kadang-kadang dia dikalahkan oleh pemain top lain, tetapi dia tetap yang terbaik," ungkap runner-up All England 2010 tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com