Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Polisi Tewas di Purworejo, Ternyata Ditembak Saat Tidur

Kompas.com - 13/04/2010, 21:58 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com — Modus operandi penembakan hingga menewaskan dua polisi di Purworejo, Jawa Tengah, Bripka Wagino dan Briptu Iwan Eko Nugroho, Sabtu (10/4/2010) lalu, sedikit terkuak.

Hasil penyidikan menunjukkan, kedua polisi itu ditembak saat tidur. Ini semakin menepis desas-desus sebelumnya bahwa mereka tewas karena saling tembak. Penyidikan sementara juga menunjukkan, senjata api yang digunakan untuk menembak mereka berjenis laras pendek.

Namun, uji balistik yang biasanya bisa berlangsung cepat tidak juga segera dibuka untuk menunjukkan asal proyektil peluru dari senjata api laras pendek yang dipakai pelaku. Polisi berdalih, proyektil peluru yang ditemukan di tempat kejadian itu masih diselidiki.

"Proyektil peluru yang ditemukan tertempel di tembok tersebut sedang diuji balistik di Laboratorium Forensik Mabes Polri," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Djoko Erwanto di Semarang, Selasa (13/4/2010).

Ia menjelaskan, uji balistik untuk mengetahui jenis senjata api dan jarak serta arah tembakan. "Hingga saat ini kami belum dapat memastikan jenis senjata api yang digunakan pelaku, namun yang pasti laras pendek dan kedua korban ditembak saat tidur karena tidak terlihat ada upaya perlawanan," ujarnya.

Sebelumnya, Kapolda Jateng Inspektur Jenderal Alex Bambang Riatmodjo meyakinkan bahwa penembak bukan dari kalangan Polri. Seperti diberitakan, Bripka Wagino dan Briptu Iwan Eko Nugroho ditemukan tewas dengan luka tembak di dada dan perut, masing-masing ditembak dua kali.

Mereka diketahui tewas di Pos Polisi Kentengrejo, Jalur Selatan-Selatan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Sabtu sekitar pukul 08.30 WIB. Pos polisi itu jauh dari permukiman penduduk dan konon cukup angker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com