Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD: Keterbatasan Harus Menjadi Tantangan

Kompas.com - 18/11/2009, 17:02 WIB

MAGELANG, KOMPAS.com — Pembinaan satuan dalam tubuh TNI Angkatan Darat selama ini masih terkendala keterbatasan dana dan prasarana. Namun, diharapkan hal itu tidak menjadi alasan pembenaran untuk tidak melakukan pembinaan secara maksimal.

"Sebaliknya, keterbatasan itu harus menjadi tantangan dan pendorong motivasi bagi segenap komandan satuan untuk lebih berimprovisasi dalam melakukan pembinaan," ujar Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letnan Jenderal TNI George Toisutta, dalam amanatnya yang disampaikan pada upacara penutupan lomba peleton tangkas TNI Angkatan Darat di Lapangan Sapta Marga, Akademi Militer Magelang, Rabu (18/11).

Artinya, menurut KSAD, dengan berimprovisasi dan berkreasi, setiap komandan satuan harus mampu melakukan pembinaan satuan secara optimal, walaupun harus menggunakan dana serta prasarana yang sangat minim.

KSAD mengatakan, hal ini sangat penting untuk diperhatikan karena masalah pembinaan satuan termasuk dalam program jangka pendek yang akan dilaksanakan oleh TNI Angkatan Darat. Berbagai hal terkait masalah pembinaan satuan yang akan dibenahi dalam program jangka pendek ini di antaranya menyangkut kesiapan operasional pasukan, peningkatan kualitas profesionalisme prajurit, peningkatan kesejahteraan prajurit, serta tertib administrasi dan hukum.

"Selain itu, keberhasilan pembinaan juga penting bagi prajurit satuan untuk menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks di masa mendatang," ujarnya.

Lomba peleton tangkas yang rutin dilakukan setiap tahun juga menjadi salah satu kegiatan yang sengaja digelar untuk mengukur sejauh mana keberhasilan pembinaan dalam satuan. Dengan begitu, hasil yang diperoleh oleh tiap-tiap satuan tersebut sekaligus juga menjadi tolok ukur, apakah pembinaan sudah dilaksanakan secara optimal atau belum.

"Apa pun hasil yang diraih dalam lomba peleton tangkas kali ini, diharapkan juga dapat menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan profesionalisme prajurit," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com