Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK: Isu Gesekan dengan Polri-Kejaksaan Harus Diredam

Kompas.com - 04/11/2009, 20:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana tugas (Plt) Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tumpak Hatorangan Panggabean menegaskan, tidak ada konflik antara lembaga yang dipimpinnya dengan dua institusi penegak hukum lain, Kepolisian RI dan Kejaksaan Agung. Tumpak mengatakan, hubungan koordinasi dan supervisi antarlembaga berjalan baik. Oleh karena itu, wacana dan isu bahwa ada gesekan antarlembaga tersebut bisa diredam.

"Isu ini harus diredam. Antara KPK, Polri, dan kejaksaan tidak ada gesekan. Hubungan koordinasi dan supervisi dengan atau terhadap Polri dan Kejaksaan Agung berjalan baik," kata Tumpak menjawab permintaan klarifikasi anggota Komisi III, dalam rapat dengar pendapat di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (4/11) malam.

Ia menjelaskan, MoU antara KPK dan Polri sudah ditandatangani. Ke depan, hal ini akan disempurnakan lagi dalam kerja sama kelembagaan yang lebih baik. Demikian pula dengan Kejaksaan Agung. "Kita akan review lagi untuk lebih meningkatkan sinergi antara KPK dengan dua aparat dimaksud (Polri dan kejaksaan)," kata Tumpak.

Sebelumnya, dalam rapat ini, KPK juga memaparkan bahwa target pada tahun 2010 mendatang lebih memperkuat koordinasi antarlembaga. Di antaranya, saling memperkuat dan tidak memperlemah dalam upaya pemberantasan korupsi.

"Memelihara komunikasi yang baik dan melakukan pertemuan secara rutin, berkala, untuk membahas isu yang ada, juga saling membantu penyelidikan tindak pidana korupsi yang datang dari Polri dan Kejaksaan Agung, terutama perkara yang sulit," ujar Wakil Ketua KPK M Jasin.

KPK mengingatkan, dalam penanganan kasus tindak pidana korupsi, carilah pemicu tindakan tersebut, bukan mencari-cari kesalahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com