Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Menteri Diharuskan Puasa

Kompas.com - 18/10/2009, 09:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pihak Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto menerapkan persyaratan bagi para calon menteri yang memeriksakan kesehatannya di Instalasi Medical Check Up RSPAD Gatot Soebroto. "Persiapannya puasa jam 20.00 (dari Sabtu)," kata Brigjen TNI Supriyantoro, Kepala RSPAD Gatot Soebroto dalam keterangan persnya, Minggu (18/10) pagi.

Selain puasa, menurutnya, para calon menteri diminta untuk tidak buang air kecil dulu di rumah. Puasa ini penting karena sangat memengaruhi hasil pemeriksaan laboratorium, terutama untuk kolesterol, gula darah, dan asam urat. "Kalau ada yang tidak puasa akan kami tunda. Karena akan mempengaruhi pemeriksaan," ungkap Supriyantoro.

Ada 14 calon menteri di bawah presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono yang tengah diperiksa, yakni calon Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring, calon Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, calon Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto, calon Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, calon Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Jenderal Pol (Purn) Sutanto, calon Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, calon Menteri Pendidikan Nasional M Nuh, calon Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, calon Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hasan, calon Menteri Sosial Suryadharma Ali, calon Menteri Ekonomi Sri Mulyani Indrawati, calon Kepala Bappenas Salim Assegaf, calon Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, dan calon Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar.

Sementara yang belum datang adalah calon Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa dan calon Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng. Hatta dipastikan tidak datang, sedangkan Andi masih belum jelas apakah datang hari ini atau besok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com