Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Curigai Bantuan Ditumpuk di Rumah Penduduk

Kompas.com - 05/10/2009, 00:56 WIB

KERINCI, KOMPAS.com-Sejumlah warga dari beberapa beberapa desa yang terkena gempa dalam Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Jambi, mencurigai, bantuan sembako ditumpuk pada salah satu rumah warga dan bukan di gudang kecamatan.

"Kami sangat curiga seluruh bantuan sembako dari berbagi pihak termasuk dari Pemkab Kerici maupun Pemprov Jambi serta bantuan muspida lainnya ditumpuk di salah satu rumah warga di Desa Lempur tak jauh dari kantor camat setempat," kata Azmi dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Desa Lolo Gedang, Minggu malam.

Bantuan itu, katanya, sebagian penyerahannya secara simbolis di posko Desa Lolo Gedang, kemudian dibawa ke Desa Lempur lokasi kantor Camat Gunung Raya dan bukan ditumpuk di kantor atau gudang kecamatan, tapi di salah satu rumah penduduk yang terkesan dirahasiakan.

Padahal bantuan itu seharusnya langsung dibagikan kepada korban gempa yang sangat membutuhkan saat ini, karena mereka sudah kehabisan stok pangan.

"Jaringan kami tiap hari memantau perkembaangan bantuan yang muali berdatangan pada hari ke empat pasca bencana gempa berkekuatan 7,0 SR, Kamis (1/10)," katanya.

Ketua posko gempa bumi Desa Lolo Gedang-Ps Kerman Hakim mengatakan, bantuan untuk 900-an jiwa korban gempa di dua desa itu langsung dibawa ke kecamatan, di sini hanya sebagai tempat penyerahan secara simbolis saja.

Mengenai ada dugaan bahwa bantuan itu ditumpuk dalam rumah salah seorang penduduk, dia mengakui pernah mendengar isu tersebut, tapi belum melihat langsung ke lokasi.

Mestinya bantuan untuk korban gempa warga Desa Lolo Gedang-Ps Kerman sebgai lokasi terparah terken bencana tersebut, sudah diserahkan langsung dan tidak ada alasan menunda-nunda penyalurannya.

Camat Gunung Raya Basar Ibrahim, ketika dihubungi tidak di tempat, namun seorang petugas posko kecamatan mengatakan, bantuan tersebut ada dan disimpan di suatu tempat, nanti akan dibagikan merata ke korban gempa sesuai dengan nama yang terdaftar di kecamatan.

Sekarang bantuan itu belum seluruhnya didistribusikan dan menunggu bantuan dari para donatur yang telah menjanjikan untuk memberikan bantuan kemanusiaan bagi korban gempa di wilayah itu, kata Isman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com