JAKARTA, KOMPAS.com — Aksi peledakan bom sudah berulang terjadi di negeri ini. Duka mendalam dirasakan keluarga korban dan seluruh komponen bangsa.
Rifki dan Rifa, dua bocah kecil dibawa oleh kedua orangtuanya ke lokasi ledakan di Hotel Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (18/7) pagi ini. Tiga kuntum mawar merah ada di genggaman Rifki dan Rifa.
Berjalan berdua tanpa didampingi orangtuanya, mereka menuju ke papan nama Hotel Ritz-Carlton. Di tempat itu, terdapat dua karangan bunga dan tulisan-tulisan ungkapan bela sungkawa. Rifki tampak mencari-cari tempat untuk menyematkan mawar merah tanda duka itu.
"Saya ingin mengajarkan rasa berempati pada anak saya. Saya jelaskan, di sini ada beberapa orang yang meninggal karena ada bom. Mungkin dia belum mengerti, tapi mudah-mudahan membuat dia bisa berempati," ujar ibunda Rifki, Femi Nanggala.
Siapa pun warga bangsa pasti tak berharap, rentetan aksi terorisme akan meninggalkan 'keakraban' generasi muda dengan tindak kejahatan kemanusiaan. Momentum ini seharusnya menjadi momen berempati dan menumbuhkan tekad bersama memerangi terorisme.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.