Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Utara Siap Canangkan Obyek Wisata Pesisir

Kompas.com - 14/07/2009, 13:13 WIB

JARINGAN Kota Pusaka Indonesia (JKPI) akan berkumpul di The Batavia Hotel, Jakarta Utara, besok, Rabu (15/7), dalam rangka pra-kongres Kongres JKPI. Sekitar 40 wali kota dari seluruh Indonesia akan berkumpul memantapkan program dan mengesahkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang kemudian akan dibawa ke Kongres JKPI pertama di Sawah Lunto 25 Oktober mendatang.

Kali ini Wali Kota Jakarta Utara dan Jakarta Barat menjadi OC. Diharapkan kota-kota di Indonesia yang punya potensi pusaka untuk dilestarikan dan dijual akan memenuhi undangan pra-kongres tersebut. Pra-kongres ini merupakan kelanjutan dari pertemuan di Solo tahun lalu.

Dalam rangka melestarikan dan menjual pusaka kota, Jakarta Utara sudah menyiapkan program jalur destinasi wisata pesisir Jakarta Utara (Jakut). "Tanggal 26 Juli kami akan canangkan, kami harapkan Pak Gubernur yang mencanangkan jalur destinasi wisata pesisir Jakarta Utara," tandas Nani Ophir, Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara, Jumat (10/7).
            
Pencanangan atau lebih tepatnya sosialisasi jalur wisata di Jakut ini menjadi titik awal pembenahan dan penataan berbagai kawasan pusaka di Jakut. Misalnya di Kampung Tugu, Marunda (tumah si Pitung dan Masjid Al Alam). "Tahun ini kami akan tata dan benahi lingkungan kawasan Tugu dan Marunda. Untuk kawasan tugu, radius 600 m tidak boleh ada kontainer lewat karena akan merusak lingkungan, termasuk jalan. Di Marunda, nanti kami bikin padepokan Pitung. Kemudian atraksi juga harus digelar rutin," paparnya.

Upaya penataan lingkungan kawasan Marunda dan Tugu harusnya tak hanya tanggung jawab Kotamadya Jakut atau Pemprov DKI tapi juga seluruh pihak terkait di kawasan itu. "Selain bangunan, kami juga mengangkat budaya, kebiasaan, kesenian di sana. Misalnya di Tugu, selain gereja, lonceng, kami bisa jual musiknya, alat musiknya, makanannya, banyak yang bisa kami gali dan kemudian kami lestarikan dan kami jual," kata Nani lagi.

Kekayaan pusaka di Jakut memang tak terbilang. Yang sudah biasa terdengar antara lain Museum Bahari, Menara Syahbandar, Sunda Kelapa, Pasar Ikan, Gedung Galangan VOC, Masjid Luar Batang, Kampung Bandan, Stasiun Tanjung Priok, Ancol, Tembok VOC, Marunda, Kampung Tugu, Tete Jongker. Tentu itu belum semua. Juga belum termasuk pusaka tak benda berupa makanan, kebiasaan, kesenian, dan lain-lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com