KARAWANG, KOMPAS.com — Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Jusuf Kalla-Wiranto berjanji untuk meniadakan tenaga kerja kontrak karena hanya merugikan nasib tenaga kerja yang bersangkutan.
"Kami sangat tidak setuju dengan tenaga kerja outsourcing sehingga kami tidak ingin ada lagi jika terpilih nanti," kata Wiranto dalam dialog dengan masyarakat Karawang, Senin (22/6).
Menurut Wiranto, bersama Jusuf Kalla, dirinya akan meninjau dan mengevaluasi kembali seluruh perundang-undangan yang berkaitan dengan tenaga kerja. Jika memang perundang-undangan itu merugikan rakyat, harus diperbaiki. "Namun, jika manusianya yang lemah, maka sumber daya manusianya yang harus diperbaiki mentalnya," ujar Wiranto.
Pada dialog tersebut, Wiranto mengatakan, Jusuf Kalla-Wiranto benar-benar akan mengabdikan diri kepada rakyat. "Tidak mengharapkan apa-apa lagi, kecuali memuliakan dan membahagiakan rakyat karena rakyatlah yang berdaulat atas negara ini," ujarnya.
Karena itu, tambah Wiranto, pasangan JK-Win akan terus memantau dan mencari solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi rakyat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.