JAKARTA, KOMPAS.com — Pasangan capres cawapres PDI Perjuangan dan Gerindra, Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto, akan membagi wilayah kampanye terbuka pemilihan presiden yang akan dimulai 12 Juni mendatang.
Seusai mengikuti rapat Tim Strategis Tim Kampanye Nasional, Prabowo mengatakan, untuk Pulau Jawa, Mega, dan Prabowo akan bergerak di arah yang berbeda. "Sudah diatur jadwal ke mana, tanggal-tanggalnya. Kalau di Jawa saya lewat jalur utara, Ibu Mega selatan," ujar Prabowo, Jumat (5/6) malam di kediaman Mega, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
Untuk wilayah Pulau Sumatera dan Kalimantan serta wilayah lainnya, kata Prabowo, akan dibagi di antara keduanya.
Sebelumnya, Penasihat Tim Kampanye Nasional Mega-Prabowo, Pramono Anung, menjelaskan, Mega dan Prabowo memang diatur tidak selalu bersama-sama dalam melakukan kampanye. Tujuannya agar kedua kandidat itu bisa menjangkau seluruh daerah di Tanah Air.
"Memang harus sendiri. Beliau berdua harus menjangkau seluruh negeri. Kenapa tidak bersama-sama, ya agar semuanya bisa dikunjungi," ujar Pramono.
Untuk kampanye melalui iklan, mulai 6 Juni besok, iklan Mega dan Prabowo akan lebih intensif menghiasi media massa. "Yang pasti jingle-nya berbeda dengan (kandidat) yang lain. Lekat dengan tema kebangsaan," kata Pramono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.