Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Diajak Diet Nonton Sinetron

Kompas.com - 15/05/2009, 01:53 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com--Puluhan mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Kamis, melakukan aksi mengajak mahasiswa untuk melakukan diet (mengurangi) menonton sinetron.

Aksi yang melibatkan sekitar 25 mahasiswa yang tergabung dalam Diponegoro Media Watch (DMW) tersebut dilakukan dengan menyebar brosur dan angket untuk meminta mahasiswa menilai, mengomentari, dan mengevaluasi sinetron yang saat ini merebak.

Koordinator Aksi, Maulidya Nosita Satiti mengatakan, pada dasarnya, sinetron Indonesia yang saat ini sering ditayangkan menampilkan setidaknya empat karakter dominan yang semuanya berimplikasi negatif.

"Pertama, sinetron Indonesia sering menampilkan karakter ’poor girl’ (gadis miskin) yang sering mendapat siksaan dan selalu menangis dalam perannya," kata mahasiswi FISIP Undip angkatan 2007 tersebut.

Karakter kedua, katanya, sinetron Indonesia pasti menampilkan karakter manusia sadis, baik wanita atau pria yang perbuatan dan perkataannya tidak manusiawi dan tidak berperikemanusiaan.

"Biasanya, karakter ini kontradiksi dengan karakter gadis miskin sebelumnya dan memberikan perlakukan semena-mena terhadapnya," katanya.

Ketiga, sinetron Indonesia cenderung dipaksakan tayang dalam ratusan episode, tergantung rating yang diraih sinetron tersebut. "Kalau ratingnya tinggi, dapat dipastikan sinetron tersebut akan tayang lebih lama karena episodenya ditambah," katanya.

Ironisnya, kata dia, sinetron Indonesia yang sering dipertontonkan dan diperpanjang episodenya tersebut merupakan hasil jiplakan dari film atau drama luar negeri.

Karakter terakhir, lanjutnya, sebagai pelengkap sinetron Indonesia, biasanya ada pemeran "prince charming", yaitu pangeran yang diperebutkan oleh banyak gadis dalam sinetron tersebut.

Menurut dia, semua itu berdampak negatif terhadap penonton, terutama anak-anak yang sering meniru dan menelan mentah-mentah apa yang ditontonnya dalam sinetron.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com