Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama Satu Gedung di ITB Dihargai Rp 25 Miliar

Kompas.com - 24/02/2009, 19:51 WIB

BANDUNG, SELASA — Institut Teknologi Bandung (ITB) meresmikan nama empat gedung kuliahnya dengan nama alumni atau keluarganya, yaitu Arifin Panigoro, Aburizal Bakrie, Teddy P Rachmat, dan Benny Subianto. Pemberian nama ini adalah bentuk pernghormatan setelah masing-masing alumni ini menyumbang Rp 25 miliar ke Dana Lestari ITB.

Wakil Rektor Senior Bidang Sumberdaya ITB Carmadi Machub, Selasa (24/2), mengatakan, ITB tidak memasang tarif terkait perubahan penamaan gedung itu. "Sesuai proporsional aja nilainya (sumbangan)," tuturnya. Dana Rp 25 miliar itu diangsur hingga lima tahun mendatang dan diperuntukkan sepenuhnya untuk Dana Lestari di ITB.

Menurutnya, upaya ini diharapkan mampu merangsang alumni ITB menyumbang Dana Lestari. Sebab, seperti yang diungkapkan Direktur Keuangan ITB Mary Handoko, sejak diperkenalkan empat tahun terakhir, endowment fund yang terkumpul masih sedikit, yaitu Rp 14,8 miliar. "Dengan adanya ini (pemberian nama gedung), satu sumbangan saja bisa mengalahkan yang terkumpul empat tahun," ucapnya.

Konsep Dana Lestari ini diperkenalkan oleh Ikatan Alumni ITB di masa pimpinan Laksamana Sukardi. Dana ini abadi, tidak boleh diambil. Yang boleh dimanfaatkan hanya hasil investasinya. Hasilnya, menurut Mary, kemudian dimanfaatkan untuk rencana kerja dan kegiatan akademik. "Semakin besar dana, maka kami tidak perlu mengandalkan dana dari masyarakat untuk akademik," ucapnya.

Rektor ITB Djoko Santoso mengatakan, penamaan gedung untuk alumni adalah hal umum yang terjadi di perguruan tinggi di luar negeri, khususnya di Amerika Serikat. Beberapa didasari atas sumbangsih atau sumbangan alumni.

Hal senada pun diungkapkan Sekretaris Jenderal IA ITB Freddy P Zen saat dihubungi terpisah. Ia menjelaskan, kesepakatan pemberian nama Gedung Labtek V,VI,VII, dan VIII (total ada 12 labtek di ITB) dengan nama keempat alumni ITB itu didasari pertemuan alumni di Jakarta, Agustus 2008 lalu. Pemberian nama ini ikut menyesuaikan momentum Dies Emas ITB.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com