Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Jaga Ketat Pulau Enggano dan Pulau Mega

Kompas.com - 05/01/2009, 10:10 WIB

BENGKULU, SENIN — Dua pulau terpencil yang berada di perbatasan perairan antarnegara di Provinsi Bengkulu yakni Pulau Enggano dan Pulau Mega harus diawasi secara ketat karena sangat rawan menjadi lokasi kejahatan internasional.
    
Kedua pulau itu sekarang menjadi target pengamanan khusus oleh TNI-AL dan Pemerintah Provinsi Bengkulu karena berada di perbatasan perairan antarnegara, kata Komandan Pangkalan TNI-AL (Lanal) Bengkulu Letkol Laut (P) Choky Hutabarat, Senin.
    
Selain dua pulau itu, ada beberapa pulau kecil lainnya di periaran Bengkulu menjadi sasaran pengamanan laut. Pulau di perairan Bengkulu saat ini ada sekitar sepuluh buah termasuk Pulau Enggano dan Pulau Mega di perbatasan perairan Sumatera Barat dan pulau-pulau kecil lainnya.
    
Terkait dengan adanya belasan pulau kecil yang belum punya nama di perairan Bengkulu, pihaknya mengaku bingung karena tidak terdapat dalam peta pengamanan laut di wilayah barat Bengkulu. "Saya sangat bingung dengan adanya belasan pulau yang belum punya nama di perairan Bengkulu," katanya.
    
Dia menjelaskan, secara internasional diakui bahwa di Provinsi Bengkulu hanya ada dua pulau. Kedua pulau itu, yaitu Pulau Enggano dalam wilayah Kabupaten Bengkulu Utara dengan luas sekitar 402 km persegi, memiliki enam desa dan satu kecamatan yang dihuni oleh 2.346 orang yang jaraknya sekitar 90 mil dari Kota Bengkulu.
    
Pulau kedua yaitu Pulau Mega yang berada di perbatasan dengan perairan Sumatera Barat dengan luas sekitar 5,7 km persegi, tetapi tidak berpenghuni dan jaraknya dari pantai barat Bengkulu sekitar 80 mil.
    
Dia mengkhawatirkan pulau-pulau kecil lainnya, baik yang sudah punya nama maupun yang belum akan menjadi sebuah tumbuhan karang yang saat pasang turun muncul ke permukaan, tetapi setelah pasang naik akan hilang. Namun, pihaknya juga akan meneliti pulau-pulau tersebut.
    
Komandan Korem 041 Garuda Emas (Gamas) Bengkulu Kol Inf Tarwin secara terpisah mengatakan sudah menempatkan personel TNI di pulau terluar di Bengkulu, khususnya di Pulau Enggano.
    
Penempatan personel TNI-AD itu tergabung pada Koramil setempat, sebelumnya hanya ada sekitar 20 personel, sekarang ditambah menjadi 35 personel TNI-AD dan dibantu personel TNI-AL yang sudah lama bertugas di pulau itu.
    
Sementara itu, Pulau Mega secara rutin diawasi bersama TNI-AL dan sekarang ini belum ditempatkan personel TNI-AD karena sampai sekarang pulau yang luasnya 5,7 km persegi itu belum berpenghuni, tetapi sering dimanfaatkan nelayan sebagai persinggahan, katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com