Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Tipe Bola Lampu

Kompas.com - 01/12/2008, 08:05 WIB

SEBENARNYA dari sekian banyak jenis bola lampu yang ada di pasaran, dapat kita golongkan ke dalam tiga tipe. Incandescent lamp (lampu pijar), fluorescent lamp (lampu neon atau TL), dan lampu halogen. Setiap lampu tersebut memiliki ciri masing-masing.

1. Incandescent Lamp (Lampu Pijar)

Tipe lampu  ini bisa dikata paling akrab di telinga. Umurnya pun paling tua. Hingga sekarang, lampu ini masih banyak digunakan karena harganya relatif murah. Cahaya dari lampu pijar biasanya berwarna kuning. Cahaya tersebut berasal dari pembakaran filamen di dalam bola lampu kaca.

Lampu pijar mampu bertahan hingga 1.250 jam, usianya paling pendek di antara tipe-tipe lampu lainnya. Selain itu, lampu pijar juga menggunakan energi listrik yang cukup besar. Itulah sebabnya, ia dikategorikan juga sebagai lampu yang boros energi.

2. Fluorescent Lamp (Lampu Neon)

Lampu fluorescent atau lampu neon, sering juga disebut dengan lampu TL. Cahayanya berwarna putih, menjadikannya lebih terang dibandingkan lampu pijar biasa. Sifat cahayanya yang terang membuatnya banyak diaplikasikan sebagai general light pada sebuah ruangan. Memasangnya untuk menerangi area kerja di dapur juga cukup baik.

Lampu ini tergolong lampu yang hemat energi dan tahan lama, karena kemampuannya bertahan hingga 10.000 jam. Namun, lampu TL ini tidak cocok dijadikan lampu aksen atau spotlight. Sebab cahaya putihnya tidak dapat memantulkan warna asli objek yang diteranginya.

3. Lampu Halogen

Ingin suasana ruang yang lebih dramatis? Pengaplikasian lampu halogen bisa menjadi jawaban. Lampu halogen biasa diaplikasikan sebagai task light atau spotlight yang menyinari artwork atau pajangan. Cahayanya berwarna kekuningan mampu memantulkan warna asli dari objek yang diteranginya. Sehingga detail objek terlihat semakin jelas dan cantik.

Pada umumnya, lampu halogen memiliki warna cahaya kekuningan. Namun, ada pula yang berwana putih. Meski mirip dengan lampu pijar, yang sama-sama memiliki cahaya berwarna kuning, namun lampu halogen lebih tahan lama. Warna yang dihasilkan pun lebih bagus. Lampu halogen menghasilkan panas tinggi, oleh karena itu Anda harus berhati-hati jika menyentuh permukaannya. Usia pakai lampu halogen biasanya mencapai 2.000 jam.

 

Anissa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com