Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jemaah Haji Diingatkan soal Cuara Ekstrim di Saudi

Kompas.com - 06/11/2008, 08:25 WIB

Laporan wartawan Kompas Imam Prihadiyoko

JAKARTA, KAMIS — Departemen Agama ataupun Departemen Kesehatan mengingatkan jemaah haji Indonesia untuk mengantisipasi cuaca ekstrim di Arab Saudi. Pasalnya, kota Jedah, Madinah, dan Mekah memiliki rentang suhu udara yang cukup bervariatif.

Media Center Haji Depag di Jakarta, Kamis (6/11), menyebutkan, di Jedah suhu udara pada malam hingga pagi hari berada di kisaran 15-16 derajat Celcius. Sementara itu, pada siang hari 18-23 derajat Celcius. Bahkan, hujan lebat turun pada satu dua hari terakhir ini.

Cuaca demikian tentunya berbeda jauh dengan kondisi rata-rata di Indonesia. Itu sebabnya, selain pakaian seragam yang didapat, para jemaah juga perlu membawa pakaian hangat, seperti jaket tebal dan sweater. Selain itu, jemaah yang tidak tahan dengan suhu dingin diminta untuk memakai pakaian dalam rangkap dua atau tiga.

Ketika jemaah haji bergeser ke Mekah, mereka akan menghadapi suhu yang berbeda. Saat ini di Mekah suhu pada malam hingga pagi hari berada di rentang suhu 25-27 derajat Celcius. Sementara itu, pada siang hari sekitar 27-30 derajat Celcius, sedangkan suhu udara di Medinah saat ini berada di kisaran 29-32. Kondisi cuaca ini, baik di Mekah, Madinah, maupun Jedah diprediksi akan semakin dingin saat memasuki Desember.

Selain pakaian penghangat, jemaah juga diingatkan untuk tidak malu menggunakan pelembab bibir untuk menghindari bibir pecah-pecah serta memakai pelembab kulit dan wajah untuk menghindari kering pada kulit, terutama pada bagian tumit, hidung, dan wajah. Persoalannya, jika kulit di bagian tumit ini pecah-pecah, apalagi sampai berdarah, akan sangat mengganggu aktivitas ibadah selama di Tanah Suci.   

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com