PALANGKARAYA, JUMAT — Ayin Nur Rofik, jurnalis radio Elshinta yang bertugas di Palangkaraya, disengat tawon di bagian kepalanya saat hendak mewawancarai narasumber di Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Tengah (BKSDA Kalteng), Jumat (31/10) siang.
Kejadian bermula ketika Ayin beserta rekan-rekan wartawan mendatangi kantor BKSDA Kalteng di Jalan Yos Sudarso, Palangkaraya, yang halamannya ditumbuhi pepohonan. Baru saja memarkir motor dan membuka helm, tiga ekor tawon tiba-tiba menerjang kepala Ayin. Dua ekor tawon berhasil dihalau.
Satu ekor tawon menyangkut di rambut dan sempat menyengat Ayin. Beberapa detik kemudian dia merasa pegal di bagian kepala akibat sengatan tawon yang memiliki corak kuning oranye tersebut. "Tawon dengan ban kuning seperti itu kadar bisanya nomor dua setelah bisa ular," kata Kepala Bagian Tata Usaha BKSDA Kalteng, Achmad Zaini yang beberapa tahun lalu sempat pula masuk UGD karena disengat sembilan tawon di Berau, Kalimantan Timur.
Mendengar informasi tersebut, Ayin kemudian bergegas memacu sepeda motornya untuk memeriksakan diri. "Mau minta suntikan dokter," katanya. (CAS)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.