Laporan wartawan Kompas Inggried Dwi Wedhaswary
JAKARTA, RABU - Ketua Umum Partai Bintang Reformasi Bursah Zarnubi hanya terkekeh saat ditanya tentang kabar bahwa partainya akan mengusung politisi Golkar Akbar Tandjung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009 mendatang.
Kabar itu santer beredar menjelang Konvensi Nasional yang akan diadakan PBR akhir September mendatang."Pak Akbar ya, hehe...bukan merapat. Kita lihat nanti ya, PBR kan mau bikin konvensi pada tanggal 29 September. Nah, nanti kita lihat siapa saja yang mendaftar," kata Bursah disela-sela menghadiri acara Kompas Political Gathering di Bentara Budaya, Jakarta, Rabu (27/8) malam.
Bursah masih merahasiakan di mana konvensi akan dilakukan. Pastinya, kata dia, mereka yang berminat masuk dalam bursa dipersilakan mendaftar. Persyaratannya? "Siapa saja yang mau masuk di bursa kami, silakan mendaftar. Tapi, kami juga punya persyaratan. Kami akan lihat seperti apa kompetensinya, masa' sembarang orang mau kami usung. Utamanya, harus yang punya track keterlibatan intens di masyarakat," kata Bursah.
Para calon yang mendaftarkan diri harus melakukan kampanye selama enam bulan, mulai dari tingkat kabupaten, provinsi hingga nasional. "Nanti akan kita scoring. Bulan mei sudah scoring di nasional," lanjutnya.
Namun, Bursah enggan menyebutkan parameter scoring dan apa saja yang menjadi penilaian selama si calon melakukan kampanye. "Ya masih rahasialah. Kalau kami kasih tahu sekarang, nanti bisa ditiru partai lain," ujar Bursah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.