Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habitat Badak Jawa Diperluas ke Gunung Honje

Kompas.com - 19/06/2008, 18:56 WIB

SERANG, KAMIS - Populasi Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) Pandeglang, Banten diperkirakan tinggal mencapai 55 sampai 60 ekor. Salah satu faktor sulit berkembang biak karena daya jelajah yang terbatas.

"Jumlahnya memang mengalami penambahan sejak 1980, namun sulit perkembang biakannya kerena terbatasnya makanan dan masih perlu habitat baru," Kata Humas TNUK Enjat Sudrajat di Serang, Kamis (19/6). Menurutnya, kurangnya tanaman sebagai bahan makanan badak tersebut disebabkan faktor alam atau kekeringan. Kekeringan itu biasanya terjadi bulan Juli hingga Oktober setiap tahunnya, sehingga menylitkan badak mencari makanan.

Oleh karena itu, kata Enjat, pihak TNUK akan menambah luas habitat badak ke Gunung Honje yang ada di bagian timur Ujung Kulon. Jika saat ini luas habitat badak sekitar 38.000 Ha, dengan Gunung Honje luasnya menjadi sekitar 68.000 Ha. Sebab, badak rentan mati jika kekurangan makanan.

Aktivitas badak jawa mencari makan lebih sering pada malam hari. Sumber air menjadi faktor yang sangat penting karena 1 sampai 2 kali sehari badak-badak tersebut beristirahat selama menempuh perjalanan penjelajahannya dalam satu hari sekitar 20 kilometer.

Perkembangbiakan badak tersebut sangat lambat. Lama hamil diperkirakan 16 bulan dan lama menyusui atau mengasuh anak satu sampai dua tahun dan jarak kelahiran empat hingga sembilan tahun sekali, dengan jumlah anak yang dilahirkan satu ekor.

Selain badak, kata Enjat, di areal TNUK seluas 79.000 ha tersebut, masih ada sekitar 600 ekor populasi macan, 8000 ekor banteng, 7000 ekor kera serta burung-burung, dan satwa lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com