Kesepakatan Setengah Hati

DENPASAR, SENIN - Tiga tim kampanye menyepakati tidak akan ada pengerahan massa simpatisan selama masa kampanye Pilkada Bali di Kota Denpasar. Mereka juga bersepakat hanya menggelar tontonan kesenian seperti wayang kulit atau tari-tarian tanpa menggelar orasi.  

Namun, Ketua Panwaslu Denpasar, Agung Lidartawan, Senin (16/6), menyayangkan kesepakatan tersebut tidak menyantumkan sanksi jika ada tim kampanye yang melanggar sehingga seperti setengah hati. Ia pun merekomendasikan agar ada pembicaraan lanjut soal sanksi.  

Kesepakatan ini dilakukan karena ada kekhawatiran pengerahan massa berpotensi memunculkan bentrok antarsimpatisan. Sementara di Denpasar ketika berlangsungnya kampanye yang dimulai 22 Juni mendatang bersamaan dengan beberapa agenda bersamaan seperti Pesta Kesenian Bali XXX yang juga melibatkan kerumunan orang.  

Penandatangan ketiga tim kampanye difasilitasi oleh KPUD Denpasar, disaksikan oleh Panwaslu Denpasar, serta KPUD Bali, perwakilan Poltabes Denpasar, Dandim 1611 Badung. Lokasi pengumpulan massa untuk pertunjukan kesenian ditentukan satu lokasi di Lapangan Kapten Japa.