JAKARTA, KAMIS - Mantan Presiden RI dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama(PBNU) Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mengaku mengetahui bahwa Panglima Laskar Islam Munarman disembunyikan dan dilindungi oleh seorang jenderal.
"Jenderal ini diperintah oleh seorang pejabat negara. Saya tahu kok, namanya tahu, alamatnya tahu. Tapi yang jelas suruhan," ujar Gus Dur di Jakarta, Kamis (5/6). Munarman hingga saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) yang dikeluarkan polisi terkait kekerasan di Monas.
Namun, Gus Dur enggan menyebutkan nama dan jabatan jenderal tersebut, bahkan ketika didesak untuk memberitahukan inisial nama jenderal tersebut. "Kalau saya beritahukan sekarang, orang itu malu, nanti malah tambah nggak karu-karuan," ujar Gus Dur.
Pada akhirnya, Gus Dur juga tidak ingin menjelaskan lebih jauh soal identitas jenderal tersebut. Menurutnya, tinggal tunggu waktu saja. Bahkan, ketika ditanyakan apakah jenderal tersebut berasal dari kalangan tentara atau polisi. "Tentara atau polisi, apa sih bedanya...." kata Gus Dur. (LIN)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.