Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patung Pattimura Seberat 4 Ton Diresmikan

Kompas.com - 15/05/2008, 08:02 WIB

AMBON, KAMIS - Walikota Ambon, Jopi Papilaja, Kamis subuh, meresmikan patung pahlawan nasional Thomas Matulessy bergelar Kapitan (panglima perang-red) yang baru, menjelang perayaan HUT-nya ke-191 di kawasan Pattimura Park dengan lokasi samping lapangan Merdeka Ambon.
    
Patung Pattimura yang lama dan dibangun Brigjen TNI Wing Wiryawan saat memangku jabatan Pangdam XV/Pattimura (sekarang XVI/Pattimura) tahun 1971 telah dipindahkan ke kawasan museum Siwalima di Taman Makmur, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, 2 Mei lalu.
     
Pemindahan dilakukan berdasarkan penelitian sejarah merupakan lokasi penempatan jenazahnya setelah mati digantung penjajah Belanda, 16 Desember 1817.
    
Patung baru terbuat dari perunggu itu setinggi tujuh meter dan beratnya hampir mencapai empat ton itu menghabiskan dana sebesar Rp 2 miliar, sudah dipasang pada lokasi baru yang berjarak sekitar 10 meter dari lokasi patung sebelumnya.
    
Monumen pahlawan nasional yang dibuat pematung Rusdian Rachmadi dan dikerjakan di Studio Gustian, daerah Arca Manik, Bandung, Jawa Barat merupakan bagian pembangunan  proyek Pattimura Park didanai APBD Kota Ambon tahun 2007 2008 senilai Rp15,53 miliar.
    
Walikota menjelaskan filosofi dari tinggi monumen dari muka lantai delapan meter dan tinggi patung dari atas dudukannya adalah tujuh  meter menunjukkan angka 15 sebagai tanggal perjuangan Pattimura dan kawan-kawannya melawan penjajah Belanda.
    
Monumen Pattimura didukung oleh lima kolam penyangga menunjukkan angka lima sebagai bulan Mei.  Anak tangga menuju monumen Pattimura berjumlah 10  dilengkapi pelataran berpola delapan buah anak panah menunjukkan angka 18 dan keempat sisi kolom penyangga monumen dilengkapi dengan 17 balok greel menunjukkan angka 17 sehingga digabungkan menjadi tahun 1817.
    
Pattimura park dengan luas areal 11.000 M2,  dilengkapi masing-masing dua lapangan basket dan voli , masing-masing satu buah air mancur (dan pangggung teruka, lanscape, pedestrian keliling dan pagar keliling dengan empat pintu gerbang.
    
Walikota memandang perlu membantu Pattimura park dengan membuat patung pahlawan nasional yang merebut benteng Duurstede di Kota Saparua itu sebagai lambang menunjukkan Ambon sebagai sebuah kota dengan ciri atau karakteristik tersendiri.
    
"Pattimura park menunjukkan perubahan wajah Kota Ambon yang dinamis dan memiliki nilai estetika dengan prospek perekonomian, baik dai sisi pariwisata maupun pemberdayaan ekonomi lokal dan bisnis lainnya sebagai daya pikat untuk menjaring wisatawan berkunjung ke Maluku," katanya.
    
Peresmian monumen Pattimura mendapat perhatian masyarakat Kota Ambon dan sekitarnya dengan tidak mengubris gerimis karena berkesempatan melihat secara langsung patung baru dan mengabdikannya sambil foto di sana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com