Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merawat Rambut Indah

Kompas.com - 12/05/2008, 11:45 WIB

    Agar kondisi rambut tetap sehat dan indah, ada beberapa kebiasaan buruk yang sebaiknya ditinggalkan. Lantas, lakukan trik-trik untuk mengembalikan keindahannya.

Mengikat Rambut
    Rambut yang diikat terus-menerus akan jadi pecah-pecah. Jangan mengikat rambut di tempat yang sama, tapi bergantian. Pilih ikat rambut elastis untuk mengurangi kerusakan.

Rambut Basah
    Rambut basah memang lebih mudah disisir. Tapi, menarik rambut dari kulit kepala hingga ke ujungnya akan merusak rambut. Urai rambut yang kusut lebih dulu, lalu menyisirlah dari ujung rambut, bagian per bagian.

Rambut Bercahaya
    Terlalu sering menyisir justru akan merusak rambut. Hanya perlu sedikit menyisir untuk merapikan rambut. Agar bercahaya, ulaskan hair shine atau serum ke seluruh rambut, terutama bagian terluar.

Pengering Rambut
    Mengeringkan rambut yang baru saja dicuci, tak hanya sulit, tapi juga bisa menyebabkan rambut rusak. Bungkus rambut dengan handuk 5 menit, lalu biarkan dulu sebentar agar rambut terkena angin dan udara. Terakhir, gunakan hair dryer saat rambut lembap, maksimal 20 menit.

Nutrisi Kulit kepala
    Agar rambut tumbuh sehat, kulit kepala perlu diberi nutrisi. Memijat kepala dengan ujung jari akan merangsang aliran darah. Untuk perawatan lebih, gunakan produk khusus untuk kulit kepala.

Memilih Sisir
    Sisir rambut yang tidak tepat bisa membuat ujungnya pecah-pecah dan merusak model rambut. Agar rambut tampak mengembang, gunakan sisir rambut yang bulat. Untuk rambut yang halus, gunakan saja sisir biasa.

Hair spray
    Hair spray mengandung zat polimer yang bisa menahan kelembaban tapi tidak berbahaya. Gunakan hair spray secukupnya dan di saat-saat tertentu saja.

Ketombe
    Ketombe merupakan gangguan peradangan kulit kepala yang mengering. Obati dan pilih sampo yang mengandung asam salisil, seng, selenium sulfida, dan ter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com