Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eurico Guterres: Saya Tidak Akan Tuntut Ganti Rugi

Kompas.com - 04/04/2008, 23:52 WIB

EURICO GUTERRES kini bisa tersenyum lebar. Permohonan Peninjauan Kembali (PK) yang ia ajukan ke Mahkamah Agung (MA) dikabulkan. Dalam waktu dekat, Guterres akan dibebaskan dari LP Cipinang. Hampir dua tahun lamanya Guterres hidup dibalik terali besi.

Setelah keluar nanti Guterres akan tetap kembali ke LP Cipinang untuk menyelesaikan kuliahnya yang telah ia lakoni selama hampir satu semester bersama narapidana lainnya di LP Cipinang. Guterres juga akan kembali ke Kupang untuk mengurusi Partai Amanat Nasional (PAN) yang ia pimpin.

Namun yang pasti Guterres tidak akan mengajukan tuntutan ganti rugi atas vonis penjara yang telah ia lakoni selama dua tahun. Bagi Guterres, penjara adalah resiko perjuangan. Inilah wawancara Persda Network
dengan Guterres sesaat setelah MA mengumumkan membebaskan Guterres dari dakwaan melakukan pelanggaran HAM Berat seusai jajak pendapat di Timor Timur tahun 1999.

MA mengumumkan PK yang anda ajukan telah dikabulkan. Anda sudah tahu?

Saya sudah dengar kabar itu kemarin, bahwa MA sudah kabulkan PK yang saya ajukan. Tapi sampai hari ini, saya belum menerima salinan itu. Dan pengacara saya juga belum terima. Pada prinsipnya saya sudah dengar itu.

Apa tanggapan anda dengan putusan bebas ini?

Itukan putusan hukum, bukan putusan orang perorangan. MA kan lembaga hukum tertinggi di Indonesia Apapun putusan itu, sebagai warga negara Indonesia (WNI) yang baik, saya harus hormati. Meskipun dulu saya divonis dan kemudian dieksekusi, itu adalah resiko dari perjuangan kita waktu itu. Kita tidak pernah berpikirian, berjuang kemudian harus masuk ke penjara sebagai warga negara Indonesia, saya tidak
mempersoalkan apakah hukuman itu sesuai fakta dan sesuai keadilan atau tidak. Apapun yang diputuskan oleh pengadilan, Pengadilan Tinggi (PT) sampai MA, itu adalah putusan di pengadilan negeri ini. Oleh karena
itu, saya menghargai dan menghormati putusan itu dan menjalankan dengan sebaik-baiknya.

Jadi meskipun anda sudah dipenjara tidak mempersoalkan vonis penjara sebelumnya?

Iya, saya sudah dua tahun dipenjara.

Setelah bebas apa yang akan anda lakukan?

Karena saya di LP Cipinang itu saya sedang ikut kuliah, walaupun saya bebas apakah malam ini atau besok, saya akan tetap kembali ke LP Cipinang untuk melanjutkan kuliah saya sampai selesai. Tapi mungkin,
kalau saya bebas, Sabtu dan Minggu saya ada di Jakarta. Dan selebihnya saya pulang ke Kupang. Karena keluarga dan masyarakat Timor Timur ada di Kupang. Kalaupun ke Jakarta, itu untuk melanjutkan kuliah saya
dan kami lihat ke depan bagaimana.

Anda akan tetap aktif di PAN?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com