Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Ganti Kelamin Mengubah Nasib Mereka

Kompas.com - 26/02/2008, 19:17 WIB

¨Islam punya obat untuk mereka yang menderita kelainan ini.  Jika mereka ingin mengubah jenis kelaminnya. jalannya terbuka,¨ ungkap Hajatol Islam Muhammad Mehdi Kariminia, ulama yang bertanggung jawab atas penetapan kembali status gender.

Ia mengatakan, sebuah tindakan operasi tidak lebih dari sekedar dosa seperti halnya mengubah gandum menjadi terigu kemudian menjadi roti.
Namun operasi lain halnya dengan homoseksualitas, yang jelas-jelas akan diganjar dengan hukuman mati.

¨Diskusi ini secara fundamental terpisah dari diskusi mengenai homoseksual.  Sama sekali tidak berhubungan.  Homoseks adalah melakukan sesuatu yang tidak alami dan melawan agama,"ungkap Kariminia.

¨Sudah jelas disebutkan dalam hukum Islam bahwa perilaku seperti itu tidak diperkenankan sebab mengganggu kehidupan sosial," tegasnya.

Operasi Ganti Kelamin
Salah seorang dokter ahli yang terkemuka dalam hal operasi kelamin di Iran adalah Dr Mir-Jalali.  Dokter lulusan Prancis itu mengklaim telah melakukan operasi ganti kelamin sebanyak 450 kali dalam 12 tahun terakhir.       
 
Banyak dari pasien Mir-Jalali yang sebelum dioperasi merasa kebingungan karena mereka tidak cocok dengan kehidupannya.  Lalu mereka melihat Dr Mir-Jalali sebagai penyelamat.

¨Para transseksual merasa bahwa tubuh mereka tak cocok dengan apa yang mereka rasakan.  Apapun yang mereka lakukan, konsultasi psikiater, obat-obatan, penjara, hukumn, tidak ada yang bisa menolong,"ujarnya.

Salah seorang pasien lain, Anoosh (21) sebelum dioperasi mengaku sangat tidak bahagia.  Ia merasa tertekan untuk meninggalkan sekolah karena sifat dan perilaku feminin-nya yang menonjol.

¨Saya ingin hidup seperti kebanyakan orang, seperti laki-laki lain atau wanita lain.  Tujuan saya sangat  sederhana yakni mencari identitas diri saya," terangnya.

Seperti kebanyakan remaja pria di Iran, Anoosh harus menerima identitasnya sesuai dengan keinginan keluarga, komunitas dan budaya.  Dia mengaku berulangkali mendapat pelecehan , penangkapan dan ancaman dari Polisi Moral Iran sebelum berganti kelamin.

Pacar laki-lakinya juga mendorong Anoosh untuk melakukan operasi kelamin  karena 90 persen orang yang ditemui di jalan kerap memaki-makinya dengan kata-kata menyakitkan.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com