Salin Artikel

Pentingnya Memastikan Nilai Jenama Lokal dan Idealisme di Dalamnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompas Gramedia Group menggelar diskusi bincang sore dengan tema Keberlanjutan Jenama Lokal dalam Merawat Idealisme.

Acara yang dipandu Pimpinan Redaksi Kompas.com Wisnu Nugroho itu digelar di Bentara Budaya Jakarta, Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat (31/3/2023) sore.

Dalam acara yang berfokus pada pembahasan keberlanjutan brand lokal itu, Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Indonesia Usman Hamid menekankan pada pentingnya nilai suatu produk.

Menurut dia, nilai produk jauh lebih baik ketika memiliki tujuan mulia dalam pengembangan pruduksinya, memperhatikan keberlanjutan dan idealisme yang dianut pendirinya.

"Jadi kita harus pada nilai, nilai itu yang membuat kita nyaman," ujar Usman.

Salah satu nilai, menurut dia, yang harus ada adalah bagaimana sebuah produk dibuat.

Tidak hanya jenama lokal, produk luar negeri pun juga harus dihormati jika memiliki nilai-nilai kebaikan dalam proses produksi.

"Kita boleh beli produk lokal atau Jenama lokal, tapi kalau melalui proses yang melanggar HAM, proses yang melecehkan perempuan secara seksual, melalui proses yang merusak lingkungan, eksploitasi satwa, tidak ada artinya itu bangga pada jenama lokal," imbuh dia.

Founder M Bloc Space Handoko Hendroyono setuju dengan cara pandang yang diungkapkan Usman. Menurut dia, jenama lokal sudah selayaknya memikirkan tentang nilai-nilai idealisme seperti yang dituturkan Usman.

"Setuju, saya sebenarnya tidak fanatik, saya setuju saya membuktikannya sebagai orang yang peduli dengan tanaman, saya juga mengamati," imbuh Handoko.

Menurut dia, ada banyak jenama lokal yang memelihara idealisme dalam melahirkan sebuah karya.

"Musisi-musisi membuktikan personal branding yang memiliki purpose. Contoh bung Glen (Glen Fredly) yang bertahan lama dan punya purpose itu," ucap Handoko.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Co Founder dan CEO Kitabisa .com dan ditutup dengan performance dari musisi dan penulis lagu Once Mekel.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/31/23092481/pentingnya-memastikan-nilai-jenama-lokal-dan-idealisme-di-dalamnya

Terkini Lainnya

Sindir Kubu Prabowo, Pakar: Amicus Curiae Bukan Kuat-Kuatan Massa

Sindir Kubu Prabowo, Pakar: Amicus Curiae Bukan Kuat-Kuatan Massa

Nasional
OJK Sudah Perintahkan Bank Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi 'Online'

OJK Sudah Perintahkan Bank Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi "Online"

Nasional
Bareskrim Ungkap Peran 7 Tersangka Penyelundupan Narkoba di Kabin Pesawat

Bareskrim Ungkap Peran 7 Tersangka Penyelundupan Narkoba di Kabin Pesawat

Nasional
Pengacara Minta DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Pengacara Minta DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
Canda Hasto Merespons Rencana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Kereta Cepat lewat Teuku Umar

Canda Hasto Merespons Rencana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Kereta Cepat lewat Teuku Umar

Nasional
Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Pemberantasan Judi 'Online' Pekan Depan

Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Pemberantasan Judi "Online" Pekan Depan

Nasional
Ketua KPU Diadukan Lagi ke DKPP, Diduga Goda Anggota PPLN

Ketua KPU Diadukan Lagi ke DKPP, Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
KPK Duga Anggota DPR Ihsan Yunus Terlibat Pengadaan APD Covid-19

KPK Duga Anggota DPR Ihsan Yunus Terlibat Pengadaan APD Covid-19

Nasional
Projo Sebut Kemungkinan Prabowo Jadi Jembatan untuk Pertemuan Jokowi-Megawati

Projo Sebut Kemungkinan Prabowo Jadi Jembatan untuk Pertemuan Jokowi-Megawati

Nasional
Pakar Sebut Hakim MK Mesti Pertimbangkan Amicus Curiae Meski Bukan Alat Bukti

Pakar Sebut Hakim MK Mesti Pertimbangkan Amicus Curiae Meski Bukan Alat Bukti

Nasional
Bareskrim: 2 Oknum Karyawan Lion Air Akui Selundupkan Narkoba 6 Kali, Diupah Rp 10 Juta Per 1 Kg

Bareskrim: 2 Oknum Karyawan Lion Air Akui Selundupkan Narkoba 6 Kali, Diupah Rp 10 Juta Per 1 Kg

Nasional
Sekjen PDI-P: Otto Hasibuan Mungkin Lupa Pernah Meminta Megawati Hadir di Sidang MK

Sekjen PDI-P: Otto Hasibuan Mungkin Lupa Pernah Meminta Megawati Hadir di Sidang MK

Nasional
Peduli Kesejahteraan Masyarakat, PT Bukit Asam Salurkan Bantuan Rp 1 Miliar ke Masjid hingga Panti Asuhan di Lampung

Peduli Kesejahteraan Masyarakat, PT Bukit Asam Salurkan Bantuan Rp 1 Miliar ke Masjid hingga Panti Asuhan di Lampung

Nasional
Di Universität Hamburg Jerman, Risma Ceritakan Kepemimpinannya Sebagai Walkot dan Mensos

Di Universität Hamburg Jerman, Risma Ceritakan Kepemimpinannya Sebagai Walkot dan Mensos

Nasional
Kubu Prabowo Anggap 'Amicus Curiae' Sengketa Pilpres sebagai Bentuk Intervensi kepada MK

Kubu Prabowo Anggap "Amicus Curiae" Sengketa Pilpres sebagai Bentuk Intervensi kepada MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke