JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD tampak akrab dengan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana sesaat sebelum rapat Komisi III DPR membahas transaksi janggal di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) digelar, Rabu (29/3/2023) sore.
Tepat pukul 14.59 WIB, keduanya sudah berada di dalam ruang rapat Komisi III DPR.
Pantauan Kompas.com, Mahfud dan Ivan bahkan melakukan salam komando di hadapan awak media foto yang langsung saja mengabadikan momen tersebut.
Mahfud tampak menggunakan jas berwarna hitam, sedangkan Ivan berbaju batik. Keduanya juga duduk bersebelahan.
Keduanya duduk di hadapan para anggota dan pimpinan Komisi III DPR yang siap membahas laporan hasil analisis (LHA) terkait transaksi mencurigakan senilai Rp 349 triliun.
Dalam rapat ini, Mahfud bertindak sebagai Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (Komite TPPU), sedangkan Ivan sebagai Sekretaris Komite.
Tak ada sepatah kata pun yang terucap di antara Mahfud dan Ivan. Namun, dari raut muka mereka menunjukkan kesiapan mengikuti rapat.
Pimpinan rapat, yaitu Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni pun menyapa Mahfud dan seluruh anggota Dewan yang hadir.
Sahroni menyatakan, dalam kesempatan ke depan, pihaknya bisa saja mengundang Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam rapat Komisi III.
Sebab, laporan hasil analisis transaksi itu juga turut melibatkan Sri Mulyani untuk mengungkapnya.
"Bu Sri Mulyani ada kegatan lain, cuman karena Pak Ketua Komite sudah hadir, mungkin di kesempatan lain akan kita undang. Tapi hari ini dalam forum ini, kita smeua pengen informasi Rp 349 triliun ini lebih dalam kita sikapi agar publik tidak bertanya-tanya," ucap Sahroni.
Hingga berita ini diturunkan, rapat Komisi III masih berlangsung.
https://nasional.kompas.com/read/2023/03/29/16001311/mahfud-dan-kepala-ppatk-sempat-salam-komando-sebelum-rapat-dengan-komisi-iii