Salin Artikel

Panglima TNI Berangkatkan 850 Personel Satgas Monusco untuk Misi Perdamaian di Kongo

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 850 personel Satuan Tugas Batalyon Gerak Cepat (Satgas BGC) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-E dan Kompi Zenin Kizi) TNI Konga XX-T Monusco 2023-2024 bertolak ke Republik Kongo pada Senin (27/3/2023).

Upacara pelepasan dipimpin langsung oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin.

“Junjung tinggi kehormatan dan kepercayaan dunia internasional dengan unjuk prestasi, kinerja, dan dedikasi yang tinggi serta senantiasa memperhatikan prosedur yang berlaku di wilayah tugas di mana pun para prajurit ditempatkan,” ujar Yudo berpesan ke prajurit satgas, dalam siaran pers Puspen TNI, Selasa (28/3/2023).

Yudo mengatakan, kepercayaan dunia terhadap prajurit TNI dalam misi internasional, diukur berdasarkan kinerja dan prestasi para prajurit satgas.

“Penugasan yang akan kalian emban nanti, sesungguhnya merupakan tugas istimewa karena kalian dipercaya untuk menjadi duta TNI, duta bangsa, dan negara di forum internasional,” kata Yudo.

“Apa yang kalian kerjakan di sana akan menjadi cerminan kualitas TNI di hadapan tentara negara lain, sekaligus menjadi ukuran bagi bangsa dan negara lain dalam memandang dan memosisikan Indonesia di forum internasional,” tambah Yudo.

Pasukan yang tergabung dalam Satgas BGC TNI Konga XXXIX-E Monusco 2023 ini berasal dari Batalion Infanteri 713/Satya Tama yang merupakan main body.

Komposisi personelnya terdiri dari 825 personel TNI Angkatan Darat (AD), 7 personel TNI Angkatan Laut (AL), dan 18 personel TNI Angkatan Udara (AU), di bawah pimpinan Kolonel Inf Made Sandy Agusto selaku Dansatgas.

Mereka tergabung dalam pasukan pemeliharaan perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo dan akan melaksanakan tugas selama 12 bulan, dari Maret 2023 sampai Maret 2024.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/28/09591071/panglima-tni-berangkatkan-850-personel-satgas-monusco-untuk-misi-perdamaian

Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke