Salin Artikel

Selain Partai Koalisi Jokowi, PBB Bakal Jajaki Kunjungan Ke Partai Koalisi Pengusung Anies

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Bulan Bintang (PBB) akan mengunjungi partai-partai politik lain, termasuk partai pengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres).

Namun, terkait jadwal pasti kunjungan itu belum bisa disampaikan.

"Iya, kami masih menjajaki (bertemu partai Koalisi Perubahan untuk Persatuan)," kata Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor kepada Kompas.com, Senin (27/3/2023).

Selain partai pengusung Anies, PBB juga bakal mengunjungi partai pengusung Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019 lalu.

Adapun partai pengusung Jokowi yang sudah dikunjungi PBB di antaranya Golkar, PPP dan PKB.

Afriansyah menyebut, selanjutnya PBB akan melakukan safari politik ke PAN, Nasdem dan Gerindra.

Namun, jadwal kunjungan itu belum bisa dipastikan. PBB disebut masih menunggu jadwal senggang dari partai-partai itu.

"Kami masih menunggu PAN, Nasdem dan Gerindra. Karena mereka waktunya masih dicocokkan. Nanti segera dikabari," jelas Afriansyah.

Wakil Menteri Ketenagakerjaan ini menambahkan, PBB juga akan berkunjung ke PDI-P. Namun, lagi-lagi jadwal kunjungan belum dapat dipastikan.

"PDI-P juga masih menunggu jadwal Ibu Mega (Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri)," ucap Afriansyah.

Akan tetapi, Afriansyah memastikan PBB siap berkunjung kapan saja ke partai partai politik jika waktunya sudah ditentukan.

Sebagai informasi, PBB melalui Ketua Umumnya, Yusril Ihza Mahendra belakangan melakukan safari politik ke partai partai politik.

Kunjungan itu diawali dengan silaturahim ke PPP dan PKB pada pertengahan Maret.

Lalu, Yusril dan kawan-kawan berkunjung ke DPP Golkar pada Selasa (21/3/2023).

Usai mengunjungi Golkar, Yusril mengaku akan mendatangi Partai Nasdem, Partai Gerindra, dan PAN.

Langkah itu merupakan bagian dari safari politik PBB mendatangi partai politik (parpol) menjelang Pemilu 2024.

“Kita juga ingin sebenarnya bersilaturahmi dengan semua partai, walaupun yang pertama adalah partai-partai yang di dalam kabinet,” ujar Yusril di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Selasa (21/3/2023).

“Jadi masih ada beberapa, dengan PAN, dengan Gerindra juga, dengan Nasdem,” sambung dia.

Ia mengatakan, setelah semua parpol koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin ditemui, PBB baru menyambangi parpol oposisi.

“Sesudah itu baru nanti partai-partai lain yang di luar koalisi, PKS, dan Demokrat,” tuturnya.

Di sisi lain, Yusril mengaku siap diusung menjadi calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Namun demikian, ia mengaku tidak ada pembicaraan spesifik yang telah dilakukan PBB dalam pertemuan dengan tiga parpol lain yakni PKB, PPP dan Partai Golkar.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/27/15193881/selain-partai-koalisi-jokowi-pbb-bakal-jajaki-kunjungan-ke-partai-koalisi

Terkini Lainnya

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke