Salin Artikel

Tingkat Kepercayaan ke Polri Meningkat, Kompolnas: Harus Jadi Pemicu untuk Semakin Baik

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti mengatakan, peningkatan itu harus menjadi pemicu agar jajaran Polri bekerja semakin baik.

"Kenaikan tersebut harus menjadi pemicu semangat kepada seluruh anggota Polri untuk semakin baik melaksanakan tugasnya melayani, mengayomi, melindungi masyarakat dan menegakkan hukum demi menjaga harkamtibmas," kata Poengky saat dihubungi, Senin (27/3/2023).

Adapun dalam hasil Survei Indikator Politik, tingkat kepercayaan ke Polri di bulan Februari 2023 meningkat menjadi 70,8 persen.

Menurutnya, peningkatan itu tak terlepas dari ketegasan Polri dalam menangani kasus yang melibatkan anggotanya, seperti kasus pembunuhan berencana yang dilakukan Mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo (FS) dan kasus pengedaran barang bukti narkoba yang dilakukan Mantan Kapolda Sumatera Barat Teddy Minahasa (TM).

"Ketegasan penanganan kasus-kasus menonjol, misalnya kasus FS dan kasus TM, serta inisiatif pendekatan kepada masyarakat melalui Jumat Curhat cukup memulihkan kepercayaan masyarakat kepada Polri," ujarnya.

Namun, adanya oknum nakal seperti Ferdy Sambo serta Teddy Minahasa, maka mencoreng citra polisi yang sudah bekerja secara baik.

Lebih lanjut, ia mengimbau agar jajaran Polri menjalankan tugas secara baik. Sebab, publik disebut merindukan polisi yang humanis dan menjadi penolong masyarakat.

"Ini ibarat akibat nila setitik rusak susu sebelanga. Oleh karena itu, seluruh anggota Polri dan juga keluarganya jangan sampai salah bertindak, yang akan berdampak pada buruknya penilaian masyarakat pada Polri termasuk jangan pamer kemewahan dan jangan mempertontonkan kekerasan berlebihan," kata Poengky.

Diberitakan sebelumnya, tingkat kepercayaan publik ke Polri sempat mencapai angka yang cukup rendah. Tetapi, belakangan tingkat kepercayaan terhadap Polri terus meningkat.

Dalam survei terbaru Indikator Politik mencatat bahwa tingkat kepercayaan terhadap Korps Bhayangkara meningkat mencapai 70,8 persen.

"Yang menarik adalah di sini polisi ya meningkatnya cukup tajam sempat paling bontot ya, kemarin naik sedikit demi sedikit. Sekarang sudah 70 persen yang trust terhadap polisi," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam YouTube Indikator Politik Indonesia, Minggu (26/3/2023).

Menurut Burhanuddin, peningkatan mulai terjadi saat kasus pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo sudah selesai dan adanya kebijakan-kebijakan perbaikan yang dilakukan di insititusi Polri.

Selain itu, dalam temuan Survei Indikator menyebut penanganan kasus investasi bodong, kasus KSP Indosurya, serta penerapan tilang elektronik juga berperan dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/27/14075771/tingkat-kepercayaan-ke-polri-meningkat-kompolnas-harus-jadi-pemicu-untuk

Terkini Lainnya

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke