Salin Artikel

"Kombinasi Pak Jokowi, Pak Ahok, Pak Djarot, Jakarta Alami Kemajuan yang Besar"

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyinggung kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi), Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) hingga Djarot Saiful Hidayat saat memimpin Jakarta.

Saat ketiga kader PDI-P itu memimpin, Hasto mengeklaim, Jakarta mengalami kemajuan yang pesat.

Hal itu disampaikan Hasto dalam pidatonya di acara serah terima jabatan Ketua Umum Taruna Merah Putih dari sebelumnya Maruarar Sirait menjadi Hendrar Prihadi.

"Kombinasi Pak Jokowi, Pak Ahok, Pak Djarot. Dan Jakarta mengalami suatu kemajuan yang sangat besar," kata Hasto dalam kata sambutannya di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Senin (20/3/2023).

"Sayang tidak terjadi kesinambungan lima tahun sesudahnya," lanjut dia.

Hasto menambahkan, jika gubernur selanjutnya, Anies Baswedan, melanjutkan kepemimpinan tiga kader PDI-P itu, maka Jakarta akan menjadi lebih baik lagi.

Akan tetapi, menurut Hasto, kepemimpinan Anies Baswedan justru bertolak belakang dengan kepemimpinan tiga kader PDI-P itu dalam membangun Jakarta.

"Coba kalau beliau jalankan kesinambungan dengan Pak Jokowi, Pak Ahok, Pak Djarot pasti hasilnya juga baik. Tapi ketika mendudukkan diri sebagai antitesa terhadap hal yang baik, kita lihat apa hasilnya?" tanya Hasto.

Kemudian, Ia pun menyoroti kunjungan Anies ke Surabaya beberapa waktu lalu.

Menurut dia, kunjungan Anies seakan membuka matanya sendiri bahwa di Surabaya mengalami situasi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.

"Dalam persepsi positif saya tegaskan kehadiran Pak Anies di Surabaya menyadarkan mata beliau, Surabaya dalam enam tahun terakhir ternyata kepemimpinannya jauh lebih maju dari Jakarta," jelasnya.

"Itu dalam persepktif positif, sungai-sungai bersih, stunting turun jauh lebih baik, infrastrukturnya baik, penanganan orang miskinnya baik, warganya juga tampak jauh lebih bahagia," klaim Hasto.

Seperti diketahui, kepemimpinan Kota Surabaya saat ini dilaksanakan oleh Eri Cahyadi. Eri diketahui adalah politisi PDI-P.

Sebelum kepemimpinan Eri, Kota Surabaya dipimpin oleh Tri Rismaharini yang juga kader PDI-P. Adapun Tri Rismaharini saat ini adalah Menteri Sosial (Mensos).

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/20/17533511/kombinasi-pak-jokowi-pak-ahok-pak-djarot-jakarta-alami-kemajuan-yang-besar

Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke